Tampilkan postingan dengan label Beauty and Healthy in Wonderland. Tampilkan semua postingan

Kenali Jenis Kulit Wajah

Tidak ada komentar

 



Assalamualaykum,

Beberapa minggu ini entah kenapa wajah aku sering banget jerawatan. Walau bukan jerawat yang besar, masih jenis jerawatnya seperti bruntusan dan kadang tetap ada sih jerawat besarnya nongol. 

Agak bingung saja karena selama masa pandemi ini sudah tentu 90% waktu aku ya di rumah saja dan aku jarang pakai makeup, jadi darimana datangnya jerawat aku ini ya?

Jadi ingat, bisa jadi jerawat kecil ini timbul karena pemakaian skincare yang salah dan yang tidak sesuai dengan jenis kulit wajah aku. Memang perlu banget sih ya mengenali jenis kulit wajah agar tidak terjadi kesalahan dalam perawatan. Nanti bukannya cantik tapi malah rusak wajahnya, bukan karena skincare saja tetapi karena tidak memahami jenis kulit wajah kita.

Akhirnya aku buka lagi deh catatan-catatan dunia per-skincare-an aku dari hasil aku ikut seminar-seminar kecantikan. Percuma dong ya jadi beauty blogger kalau hal simple mengenai jenis kulit wajah saja aku ngga paham 😉.

Jenis kulit wajah itu sebenarnya dipengaruhi oleh kandungan kadar minyak yang di produksi oleh kulit. Ada beberapa hal yang dapat mempengaruhi produksi minyak pada kulit, seperti stress, lingkungan, rutinitas perawatan wajah dan lifestyle kita apakah kita melakukan pola diet yang salah dan sedang mengkonsumsi obat.

Ada lima jenis kulit wajah yang harus kita pahami. Berikut jenis kulit wajah yang perlu kita kenali:

1. Normal Skin (Kulit Normal)

Namanya juga normal kan ya, artinya kulit wajahnya normal dan jarang bermasalah. Jenis kulit normal tentu tidak berminyak dan juga tidak kering apalagi sensitif. Kalau kamu punya ciri-ciri kulit wajah tidak berjerawat, mulus, kenyal dan terlihat segar, maka jenis kulit wajah kamu adalah normal.

Perawatannya juga tidak terlalu sulit sebab wajah dengan alaminya sudah segar dan lembap. Pertahankan menjaganya dan tetap berhati-hati ketika memilih skincare.


2. Dry Skin (Kulit Kering)

Kulit kering beda dengan kulit dehidrasi ya, banyak orang salah mengartikan antara kulit kering dengan kulit dehidrasi. Kulit wajah dehidrasi itu bukanlah bagian dari jenis kulit wajah, sebab sifatnya sementara dan bisa dialami semua jenis kulit. Mengatasi jenis kulit yang dehidrasi itu lebih mudah dibanding dengan merawat jenis kulit berminyak atau kering. Insha Allah aku akan bahas juga deh mengenai seputar kulit dehidrasi.

Lalu jenis kulit kering itu yang bagaimana? Ciri-ciri kulit kering itu yang memiliki pori-pori kecil, kulit kusam dan bertekstur kasar. Kulit kering biasanya produksi minyak berkurang sehingga mudah muncul kerutan halus. Kulit kering juga sudah pasti kadar kelembapannya kurang, karena itu ketika terjadi perubahan cuaca dari dingin ke panas, kulit akan menjadi kering.

Biasanya jenis kulit kering dimiliki oleh orang-orang uang usianya sudah tua, sebab produksi kandungan munyak pada kulit akan berkurang.


3. Oily Skin (Kulit Berminyak)

Seseorang yang memiliki jenis kulit berminyak biasanya dialami oleh perempuan yang berada di daerah tropis. Penyebab dari kulit berminyak adalah karena kelenjar minyak atau istilah medisnya sebaceous gland sangat produktif, sehingga kulit wajah tidak mampu mengontrol jumlah minyak atau istilahnya sebum yang harus dikeluarkan. 

Ciri-ciri kulit berminyak adalah memiliki pori-pori besar, wajah tampak mengkilap terutama di area zona T yaitu dahi, hidung dan dagu, dimana area ini sudah pasti rentan timbul komedo dan juga jerawat. Dikarenakan pori-pori besar, maka perlu sekali dirawat sebab jika tidak dirawat dapat tersumbat dan menyebabkan breakout


4. Sensitive Skin (Kulit Sensitif)

Bagi teman-teman yang kulit wajahnya sering bangetmengalami iritasi, ruam dan alergian, maka jenis kulitnya tergolong dalam sensitive skin atau kulit sensitif.  Jadi kalau lagi iritasi biasanya kulit wajah gatal, terkelupas dan kering. 

Ciri-ciri kulit sensitif seperti yang tadi yaitu tampak kemerahan, biasanya jika terkena paparan sinar matahari kulit jadi mudah aterbakar. Biasanya di tandai dengan penambahan warna, serta reaksi yang ceoat terhadap rangsangan. Pembuluh darah kapiler dan ujung saraf pada kulit sensitif terletak sangat dekat dengan permukaan kulit.


5. Combination Skin (Kulit Kombinasi)

Combination skin atau kulit kombinasi ini adalah jenis kulit wajah aku nih. Ada teman-teman yang sama memiliki kulit wajah kombinasi? Misalnya bingung seperti apa sih kulit wajah kombinasi ini, ciri-cirinya adalah di bagian area zona T (bagian dahi, hidung dan dagu) terasa berminyak dan bagian area pipi terasa kering.

Menurut dokter kulit aku, jenis kulit kombinasi biasanya dipengaruhi oleh faktor genetik dan peningkatan hormon selama masa pubertas. Makanya perhatikan ketika sedang siklus haid datang, biasanya kulit kombinasi akan terlihat.


Dari kelima jenis kulit wajah tadi, tentu semuanya memiliki kebutuhan perawatan yang berbeda. Karena itu perlu sekali kita memperhatikan produk perawatan yang sesuai dengan jenis kulit wajah kita. Jika penggunaan produk skincare yang tidak sesuai, kulit wajah kita akan semakin parah kondisinya seperti timbul jerawat, kulit wajah menjadi kering dan beberapa masalah kulit wajah lainnya.

Seperti masalah kulit wajah aku yang jerawatan, ternyata memang ini adalah karena aku jarang pakai produk skincare, kurang terkena sinar matahari dan sering berada di ruangan ber AC.Walau dirumah saja, tetap perlu pakai skincare secara rutin dan berjemur supaya ngga kena AC terus 😊.


Woman Creative Partner









Skincare Wajib Digunakan Wanita Usia 40 Tahun

2 komentar

 



Bagi seorang perempuan, terlihat cantik dan terawat itu penting, apalagi bagi perempuan yang usianya sudah menginjak 40 tahun, pasti ingin tetap kulit wajahnya kencang dan halus alami. Banyak yang terlambat mengenal skincare untuk perawatan wajah, tetapi lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali.

Kalau aku pribadi, pertama mengenal skincare itu ketika masih SMU kelas 3 itu sekitar usia 18 tahun. Saat itu belum banyak produk skincare untuk anak usia remaja, kalau produk kosmetik ada beberapa brand lokal yang sudah mengeluarkan produk untuk anak abg. Selain itu jarang juga review atau artikel yang membahas masalah skincare, baik untuk perempuan yang usia remaja juga usia diatas 40 tahun.

Berhubung aku sudah tidak abg lagi, jadi kali ini aku mau bahas dulu ya skincare untuk perempuan di atas usia 40 tahun. Walau belum 40 tahun tapi ngga ada salahnya dong kita persiapan, kira-kira perawatan seperti apa untuk usia di 40 tahun. 


Cara terbaik untuk merawat kulit wajah di usia 40 tahun adalah dengan menambahkan beberapa produk skincare dalam keseharian. Apa saja sih produk skincare yang perlu ada di rumah?


Face Serum

Bagi para perempuan yang sudah menginjak usia 40 tahun, wajib banget nih menggunakan serum wajah. Sekarang banyak lho serum wajah brand lokal yang bagus, cruelty free juga halal. Serum wajah sendiri merupakan produk skincare yang mengandung bahan aktif yang dapat meresap ke bagian kulit lebih dalam.

Untuk serum wajah juga punya beberapa jenis lho gals, jadi teman-teman bisa pilih sesuai kebutuhan kulit, jangan sampai pakai serum wajah yang awal niatnya mau merawat wajah malah jadi bisa merusak wajah, hanya gara-gara salah memilih jenisnya. Jenis serum wajah itu ada acne serum untuk mengatasi jerawat, whitening serum untuk mengatasi kulit kusam dan ada aging serum untuk mengatasi tanda-tanda penuaan.

Nah bagi teman-teman yang sudah usia 40 tahun keatas, pilihlah serum wajah yang jenisnya anti aging agar wajah tetap sehat dan awet muda. Serum anti aging biasanya mengandung multivitamin, antioksidan dan kolagen untuk merawat kecantikan kulit wajah.


Hydrating Toner

Bagi perempuan yang usia 40 tahun keatas, dan kulit wajahnya sudah mengalami yang namanya penurunan kelembapan kulit. Dimana dapat mengakibatkan kulit menjadi kering dan munculnya garis halus pada wajah, maka dengan rutin menggunakan hydrating toner dapat membantu menjaga kelembapan wajah dan juga meningkatkan efektifitas skincare.

Kadang-kadang aku tuh suka malas pakai hydrating toner, tapi ternyata penting lho gals pakai hydrating toner. Nanti Insha Allah aku akan review juga deh hydrating toner yang OK untuk perempuan usia diatas 40 tahun.


Eye cream

Sebenarnya untuk perempuan yang usianya sudah 30an tahun juga sudah mulai perlu sih pakai eye cream, apalagi ya bagi yang perempuan bekerja dan hampir pekerjaannya outdoor yang pastinya sering banget terkena debu, matahari dan juga kadang suka lembur..

Tanda-tanda penuaan itu bisa terlihat di sekitar mata, tandanya seperti garisan halus, keriput, mata panda. Oleh sebab itu perlu skincare eye cream ini agar menjaga kelembapan sekitar mata. Eye cream biasanya mengandung bahan aktif untuk melembapkan kulit, mengencangkan sekaligus mencerahkan.


Sunscreen 

Setiap perempuan segala usia start dari usia 15 tahun itu sudah wajib nih pakai sunscreen ketika keluar rumah. Sebab paparan sinar matahari dapat memberikan efek buruk untuk kulit seperti penuaan dini, kulit kering, kusam dan juga kanker kulit. Karena itu cegahlah dengan rajin menggunakan sunscreen.

Saat kita berada di bawah paparan sinar matahari, ada sinar ultraviolet yang bisa menimbulkan bahaya bagi tubuh dan wajah. Sinar ultraviolet sendiri ada dua jenis yaitu sinar ultraviolet A (UVA) dan sinar ultraviolet B (UVB). Sunscreen biasanya memiliki kandungan SPF dan PA. SPF sendiri merupakan standar ukuran perlindungan pada sunscreen dari papara sinar UVB. Semakin tinggi angka SPF, maka perlindungan yang diberikan akan semakin baik. Sebab, risiko kulit terbakar sinar UVB akan semakin berkurang.


Retinol

Untuk retinol sendiri memang belum banyak yang paham, aku pun baru tahu apa itu retinol serta fungsinya baru 3 tahun belakangan ini lho. Retinol merupakan kandungan turunan dari vitamin A yang dapat larut dalam lemak. Kalau teman-teman suka makan wortel, telur dan kentang manis, nah jenis makanan ini di dalamnya mengandung retinol.

Retinol bekerja dengan membantu tubuh meningkatkan produksi kolagen dalam kulit sehingga kulit menjadi lebih sehat juga lembap. Retinol pun juga berfungsi mengatasi yang namanya hiperpigmentasi, jerawat hingga penuaan kulit wajah. Jadi kalau mau pilih skincare, coba yang memiliki kandungan retinol. Aku juga tahu ini dari beberapa seminar atau talkshow kecantikan yang sering aku ikutin, biar makin paham merawat wajah.


Dark Spot Correcting

Tidak hanya keriput kecil atau garis halus saja yang sering di khawatirkan oleh banyak perempuan, munculnya noda hitam pun juga menjadi perhatian khusus nih untuk para perempuan. Waktu aku ikut salah satu talkshow mengenai perawatan wajah, aku dapat info bahwa kita bisa gunakan dark spot correcting untuk menyempurnakan skincare rutin kita. Biasanya dark spot correcting memiliki kandungan yang namanya niacinamide atau vitamin C yang mana kandungan ini memiliki manfaat untuk mencerahkan, meratakan dan menghilangkan noda hitam pada wajah.


Kurang lebih lima jenis skincare ini yang perlu dimiliki bagi para perempuan yang usianya menginjak 40an tahun. Selain itu jangan lupa ya genks untuk rutin juga minum air putih agar tubuh juga melakukan detok dari dalam tubuh secara alami dengan rutin minum air putih dan juga jus. Cantik luar dalam itu penting dong ya 😉


Semoga bermanfaat ya dan see you on my next blogpost 






Woman Creative Partner



AQUA Home Service, Solusi Bisnis Ibu Rumah Tangga

13 komentar

 Perempuan Berdaya, Anak Terlindungi, Indonesia bisa maju




"Bu Cilya...Tadi dispensernya sudah sekalian saya ganti ya galon AQUA nya" ujar Pak Arafah.

"Baik Pak, terima kasih ya. Duh..jadi repotin nih. Salam untuk Ibu ya Pak" balas ku.


****


Pak Arafah adalah suami dari Bu Wati salah satu warga yang tinggal di sebelah komplek rumah aku. Pak Arafah saat ini statusnya sudah tidak bekerja di kantoran lagi, yang mana sebelumnya Pak Arafah kerja di salah satu perusahaan PMA di Jakarta. Di karenakan pandemi, Pak Arafah mau tidak mau menjadi salah satu karyawan yang terkena PHK dari kantornya. Alhamdulillah sebelum terjadinya pandemi ini, Bu Wati sudah memiliki usaha warung di rumah sejak setahun lalu. Jadi mereka tidak terlalu berdampak ekonominya saat ini, sebab mereka sudah menyiapkan back up income jauh sebelum pandemi terjadi. Warung Bu Wati selain menjual sembako juga menjual isi ulang galon AQUA.

Kasus Ibu Wati yang mana suaminya mengalami PHK karena imbas dari pandemi ini menjadi salah satu contoh kasus dari sekian banyak kasus di luar sana dari orang-orang yang mengalami PHK juga. Karena itu perlu sekali mencari solusi seperti mencari pemasukan tambahan, agar bisa terus menyambung hidup.

Kebetulan kemarin Selasa, 13 Oktober 2020 aku menghadiri webinar yang diadakan oleh Danone-AQUA yang bertema "Pemberdayaan Perempuan Melalui Usaha Mikro Dalam Mendukung Ekonomi Keluarga", dimana webinar ini bertujuan membekali ibu rumah tangga dengan pengetahuan berbisnis agar mereka dapat ikut membantu ekonomi keluarga di masa pandemi yang penuh tantangan saat ini.



Pada webinar ini pun turut di hadiri oleh Bapak Indra Gunawan selaku Deputi Bidang Partisipasi Masyarakat, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) dan Guest Star yaitu Tasya Kamila seorang Aktris juga Mompreneur

Selain Bapak Indra Gunawan dan Tasya Kamila, di webinar kemarin juga mengundang salah satu mitra binaan dari AQUA Home Service yaitu Ibu Nani Heryani. Tentunya juga dong hadir perwakilan dari Danone-AQUA yaitu Ibu Retno selaku Emerging Channel Director Danone-AQUA.

Ibu Nani Heryani adalah salah satu mitra binaan dari AQUA Home Service sejak tahun 2010 yang menamakan toko bisnisnya "AHS Widya" di Jakarta. Bu Nani menceritakan bahwa dirinya ingin membantu perekonomian keluarga walau suaminya saat ini masih berkerja sebagai PNS. Sejak bergabung dan ikut program AQUA Home Service, selama 10 tahun berjalan (2010 - 2020), beliau sudah memiliki 3 karyawan dengan 4,000 orderan... Waah keren sekali ya. 


Program AQUA Home Service

"Jadi penasaran tidak sih dengan Program AQUA Home Service itu apa?" 

Program AQUA Home Service (AHS) adalah program yang diinisiasi oleh Danone-AQUA sejak tahun 2008. Tujuannya adalah untuk membantu perekonomian keluarga di Indonesia. Program ini sejalan dengan prioritas Kemen PPPA untuk dapat melibatkan lebih banyak lagi perempuan berwirausaha terutama di sektor mikro, mengingat sebagian besar pelakunya adalah perempuan.

Sampai saat ini, AHS sudah memiliki lebih dari 8,000 anggota yang rata-rata para mitra yang mengikuti program ini adalah perempuan yang mana mayoritas adalah para ibu rumah tangga. Mereka berasal dari berbagai provinsi di Jawa, Sumatera, Kalimantan dan Bali. 

Program AHS adalah memberdayakan perempuan dengan mengadakan kelas sharing, kelas sesi berbagi dan juga beberapa pelatihan-pelatihan seputar berbisnis. Pengetahuan berbisnis yang diperlukan perempuan agar dapat memulai usaha mikronya sendiri antara lain adalah pengelolaan keuangan, pelayanan konsumen, dan pemasaran.

Harapan dari program AHS ini adalah para mitra dapat langsung praktik sebagai Duta Kebaikan bagi lingkungan dan keluarganya sekaligus mengambil peran sebagai distributor mikro produk AQUA yang dapat membantu perekonomian keluarga.


Menjadi Mitra AQUA Home Service

Bagaimana Berbisnis Dari Rumah Dengan Menjadi AQUA Home Service (AHS)? Alhamdulillahnya Danone-AQUA memberikan kemudahan bagi semua yang ingin menjadi bagian dari AQUA Home Service ini. 

Dengan Rp.5 Juta sudah mendapatkan Paket Galon + Isi Ulang 100 Galon

Mendapatkan Paket Bonus senilai Rp. 1,6 Juta yaitu:

  • Snopblind
  • Ambalan
  • Rompi
  • Flyer A5
  • 10 Unit Galon Kosong
  • 2 Box AQUA ukuran 220 ml
  • 2 Box AQUA ukuran 330 ml


Persyaratan Menjadi Mitra AQUA Home Service

  1. Pemukiman + 500 KK
  2. Bangunan Permanen
  3. Mudah diakses
  4. Memiliki alat komunikasi dan transportasi
  5. Lingkungan Bersih dan Higienis
  6. Berkomitmen secara penuh

Keuntungan menjadi Mitra AQUA Home Service
  1. Tidak Ada Bagi Hasil
  2. Tanpa Biaya Berlangganan
  3. Resiko Kecil
  4. Balik Modal hanya dalam jangka waktu 1 tahun dengan ketentuan target tergantung dari jumlah volume yang terjual per bulan dan jumlah konsumen dan juga aktif di komunitas AQUA Home Service.


Manfaat Menjadi AQUA Home Service
  1. Kesempatan. Para mitra akan mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan bisnis dan mendapatkan penghasilan tambahan untuk keluarga.
  2. Kekuatan Merek. AQUA sebagai pionir Air Minum Dalam Kemasan, memudahkan mitra bisnis untuk memasarkan produk kepasa konsumen.
  3. Kredibilitas. Menjadi mitra resmi dalam mendistribusikan AQUA, menjamin kualitas serta keaslian produk melalui pelayanan yang unggul kepada konsumen.
  4. Profesional. Dukungan Profesional tidak hanya kepada mitra bisnis AHS, melainkan juga kepada tim pengirim.
  5. Pertumbuhan. Terus mengembangkan jumlah pelanggan, area distribusi dan jasa kepada pelanggan.

Bagaimana nih teman-teman tertarik kah memiliki bisnis dengan menjadi mitra dari AQUA Home Service? Yuk semangat dan jangan sampai melewatkan kesempatan ini, apalagi di masa pandemi ini. Insha Allah jika di jalani dengan serius dan fokus, bisa menjadi wasilah rezeki yang besar seperti pengalaman Ibu Nani yang sudah di paparkan di atas tadi.

Jika teman-teman tertarik, silahkan bisa langsung menghubungi ke AQUA Live Chat (Official Whatsapp) : 0822 8888 8873. Good luck ya teman-teman and see you on my next blogpost 💖💖






Woman Creative Partner






 




TIPS Mengatur Keuangan Dalam Membeli Skincare

1 komentar

 Tips Cara Mengatur Budget Skincare di Masa Pandemi



Assalamualaykum,

Adakah teman-teman yang hobi beli skincare? Aku pun sama nih suka banget beli skincare. Yang paling sering aku beli itu Serum dan Masker wajah. Selebihnya tidak terlalu sering beli karena jarang juga aku pakai seperti Night Cream, Day Cream, Eye Mask.

Aku senang perawatan wajah dengan serum dan masker. Kadang kalau lagi ada serum baru aku selalu bawaannya ingin cobain. Tapi aku juga tidak langsung beli, pastinya aku cari dulu review-review dari shopnya apakah untuk jenis kulit wajah aku cocok atau tidak. 

Lagipula aku juga sudah mulai memilih produk-produk yang cruelty free seperti yang sudah pernah aku tulis di artikel sebelumnya. Karena itu makin selektiflah aku dalam hal membeli skincare.

========= BACA JUGA : Kritis Terhadap Produk Non Cruelty Free =========

Tidak semua skincare yang harganya mahal, cocok dengan kulit wajah aku dan yang murah pun juga belum tentu tidak cocok dengan kulit wajah aku. Agar budget beli skincare aku tidak membengkak, apalagi nih di masa pandemi ini yang harus super duper berhemat dalam mengatur segala pengeluaran, maka aku perlu komitmen dalam hal mengatur pembelian skincare aku. Jangan sampai sudah terkena resesi negara, juga kita kena resesi keuangan keluarga.

Mungkin ada teman-teman juga yang masih suka boros dalam pengeluaran pembelian skincare atau makeup atau segala atribut perlengkapan kecantikan, mungkin bisa coba tips aku nih dalam mengelola keuangan dalam hal pembelian skincare. 

1. Lakukan Riset sebelum membeli Skincare

Seperti yang aku jelaskan di atas bahwa sebelum beli skincare, aku pastinya mencari tahu dahulu tentang produk skincare yang akan aku beli, apalagi jika harganya diatas 500 ribu. Walau harganya juga ada yang di bawah 500 ribu, aku tetap mencari tahu dengan melakukan riset membaca beberapa review dari website atau blog para beauty blogger yang sudah pernah pakai produk skincare yang akan aku beli. Apakah skincare ini cocok untuk jenis kulit wajah aku atau tidak.


2. Tentukan Budget Pembelian Skincare

Untuk pembelian skincare di setiap bulannya, aku pribadi sudah buat perhitungan budget untuk perawatan wajah, yaitu sekitar 1 juta sd 2 juta per bulan. Tidak hanya pembelian skincare tapi juga perawatan ke klinik kecantikan, baik itu untuk sekedar facial, dermapen atau perawatan wajah lainnya.

Alhamdulillah sih rata-rata tidak lebih dari segitu. Jika pengeluaran sudah sekitar hampir 2 juta, lalu ada skincare baru, biasanya aku suka menahan diri agar tidak tergiur untuk mencoba membeli, sekalipun sedang ada sale 😁. Harus komit dengan budget yang sudah ditentukan.


3. Beli Produk Skincare Size Kecil Dahulu

Jika ada produk skincare yang baru pertama kali mau aku coba, aku pasti beli yang size kecil dulu. Walau sudah baca review produk tersebut dari beberapa informasi yang sudah aku dapatkan dan review yang aku baca meng-klaim bahwa skincare ini cocok untuk jenis kulit wajah yang sama dengan aku, tetapi belum tentu ketika aku pakai juga memberikan efek yang bagus bagi kulit wajah aku.

Selain menghindari yang namanya iritasi pada kulit, Aku juga bisa menekan budget pengeluaran juga. Jika cocok alhamdulillah kita bisa lanjut pakai. Jika tidak ya alhamdulillah juga aku tidak beli dalam jumlah banyak.


3. Jika Cocok Beli Skincare Size Besar

Untuk menghemat pengeluaran, jika aku sudah cocok dengan produk skincare tersebut, selanjutnya aku membeli dalam ukuran yang besar. Sudah pasti beli satu size besar lebih irit harganya dibanding beli dua skincare yang size kecil dan keuntungan dari beli size besar adalah aku tidak perlu beli skincare tersebut dalam jangka waktu beberapa bulan ke depan. 


4. Beli Skincare Sesuai Kebutuhan Dan Yang Memiliki Sama Fungsi

Maksudnya adalah jika ada skincare yang memiliki fungsi sama, maka belilah salah satu. Contohnya nih, antara sleeping mask dengan sheet mask. Keduanya memiliki fungsi yang sama yaitu melembapkan kulit wajah, walau bentuk dan pemakaiannya berbeda. Nha, biasanya aku akan pilih salah satu saja, jika stok sleeping mask masih ada, aku tidak akan beli sheet mask. 

Begitu juga dengan skincare routine aku yang mana aku jarang sekali pakai night cream di malam hari, aku lebih suka pakai masker, baik itu sleeping mask ataupun sheet mask. Maka aku tidak akan masukkan night cream dalam daftar produk skincare yang akan aku beli.


5. Selalu Manfaatkan Promo atau Discount

Yess...this is the best solution right? Biasanya kalau lagi ada diskon besar-besaran seperti harbolnas, aku suka cari produk skincare yang sering aku pakai saja. Mengecek apakah produk tersebut sedang dalam daftar promo atau diskon. Jika ada tentu dong aku pasti beli. 

Tapi walaupun sedang diskon, tetap aku beli sesuai kebutuhan dan sesuai budget aku. Jika saat harbolnas diadakan, tetapi saat itu pengeluaran untuk pembelian skincare sudah melebihi budget yang sudah aku tentukan, maka aku tetap tidak akan beli. 


Ini tadi tips yang biasa aku lakukan dalam mengatur keuangan pembelian skincare. Aku pernah terlalu kebablasan beli skincare dalam sebulan itu lebih dari 2 juta, karena tergiur melihat produk-produk skincare yang lucu-lucu packagingnya, tetapi pada akhirnya aku menyesal karena ada produk yang tidak cocok, yang tidak sesuai kualitasnya dibanding ketika kita melihat iklannya dan buntutnya tidak terpakai juga. 

Semoga Tips ini bermanfaat untuk teman-teman semua. See you on my next blogspot 💖💖.





Woman Creative Partner











Kritis Terhadap Produk Non Cruelty Free

17 komentar

 Kritis Terhadap Produk Non Cruelty Free



Assalamualaykum,

Suka Pakai Skincare? Kamu Pecinta Makeup?

Saat ini produk kosmetik, baik itu makeup sampai dengan skincare sudah banyak bertebaran di media sosial kita. Tinggal kita harus pintar-pintar memilih mana yang benar-benar halal dan berizin BPOM. 

Bagi aku pribadi, memilih produk skincare yang utama itu selain berizin dan halal tentunya aku cek juga apakah produk ini cruelty free atau tidak. Aku mulai sangat kritis sekali untuk hal ini, sebab aku tidak mau memakai produk yang mana produk tersebut menyakiti makhluk hidup lain yang mana biasanya hewanlah yang suka dijadikan objek untuk uji coba.

Yang mulai aku lakukan saat ini yaitu, mulai membuang produk yang non cruelty free. Ternyata selama ini, koleksi produk skincare dan makeup yang aku pakai adalah produk-produk yang masih melakukan test on animals untuk uji coba produk mereka.


Apa itu Cruelty Free?

Mungkin bagi sebagian orang masih belum paham apa itu Cruelty Free. Sebelum kita mengkritisi sesuatu, perlu dulu paham arti dan maksudnya dari apa yang akan kita kritisi. 

Label cruelty free artinya produk ini tidak membahayakan atau membunuh hewan. Jadi bukan hanya dari bahannya saja tapi juga dari proses pembuatannya. Misal nih bahan-bahan yang digunakan tidak menggunakan bahan baku hewani, tetapi ketika uji coba menggunakan hewan.

Ada juga produk yang menggunakan bahan baku hewani, misalnya bahannya menggunakan asam laktat dari susu sapi atau juga beeswax (lilin lebah). Jika bahan baku ini di prosesnya tidak menyakiti hewan tersebut, maka produknya bisa di golongkan dalam kategori cruelty free.

Selain itu pada proses pengujian. Jika suatu produk kecantikan dalam proses pengujiannya tidak menggunakan hewan sebagai objek percobaan, maka produk tersebut juga digolongkan dalam kategori cruelty free.


Kenapa Perlu Kritis Dengan Produk Non Cruelty Free?

Setelah teman-teman membaca apa itu cruelty free, jadi paham ya kenapa kita perlu sekali kritis terhadap beberapa produk yang non cruelty free. Banyak beberapa brand besar yang masih menggunakan hewan untuk menjadi bahan percobaan kosmetik mereka, dengan maksud untuk mengurangi efek keracunan yang bisa dirasakan oleh manusia.

Dengan animal testing ini, beberapa brand kosmetik mencoba melihat reaksi atau efek yang terlihat dan dirasakan dari hewan tersebut. Akibat dari animal testing ini, hewan akan mengalami yang namanya iritasi, tumor dan penyakit parah hingga kematian. Sedih tidak sih? 

Tidak hanya sampai disitu, hewan-hewan yang mati karena akibat uji coba ini juga tentu memiliki riwayat mati karena kondisi kesehatannya sudah terkontaminasi akan efek kimia, dan ketika akan di kubur atau dibuang, tentu akan menimbulkan efek yang tidak baik juga untuk alam. Sehingga double efek tidak baiknya kan?

 

Jika teman-teman bisa cek sendiri lho apakah produk kosmetik yang teman-teman pakai selama ini cruelty free atau tidak, bisa cek di websitenya crueltyfree.peta.org.  

Kemarin aku sempat cek brand kosmetik dan skincare yang sering aku pakai, yang mengejutkan adalah beberapa produk yang sering aku gunakan seperti Maybeline (L'Oreal) menggunakan hewan test on animals, sedih deh...

And this is the results:




Ada produk yang cruelty free dan salah satunya adalah produk The Body Shop, yang menyatakan bahwa produknya mereka Against Animal Testing. Mereka memberikan keterangan itu di bagian label produk mereka, seperti ini tulisannya:



Selain keterangan berupa tulisan, ada juga berupa yang keterangannya berupa logo yang menyatakan produk tersebut Cruelty Free and No Animal Testing. Logonya seperti dibawah ini:



Untuk itulah kenapa kita perlu kritis sekali lagi. Ya tentunya demi menyelamatkan hewan-hewan yang menjadi bahan percobaan tersebut. Banyak kok brand kosmetik yang sekarang sudah cruelty free, karena itu kita sebagai konsumen perlu sekali menjadi konsumen yang pintar. Cek terlebih dahulu sebelum membeli produk.


Semoga bermanfaat dan mulai yuk kita pakai kosmetik yang cruelty free. See you on my next blogpost 💖💖



Woman Creative Partner


Jangan Maklum Dengan Pikun, Kenali Gejala Alzheimer

Tidak ada komentar

Jangan Maklum Dengan Pikun, Kenali Gejala Alzheimer


 

Assalamualaykum,

"Duh..sudah pikun nih, kemarin taruh kunci dimana sih?". Seharian ngedumel masalah kunci laci yang tak kunjung ketemu, berasa sudah tua deh nih kalau suka pikun dan pelupa seperti ini!

Apa mungkin pikunnya aku ini karena faktor U (umur), sebab menjelang kepala 4 nih. Terkadang aku suka bertanya sendiri “Apakah bahaya suka pikun atau pelupa seperti ini?”. Mengingat usia aku juga belum terlalu tua banget.

Jadi ceritanya adalah, di hari Minggu pagi kemarin, terjadi sebuah kehebohan kecil di rumah aku... Heboh karena aku mencari kunci laci meja rias aku. Sampai semua orang yang ada di rumah (tanpa terkecuali si bungsu), ikut mencari kunci laci meja rias aku. Baru hari Sabtu pagi kemarinnya, aku habis selesai beres-beres meja rias aku, sambil mensortir mana skincare dan makeup aku yang sudah mau kadaluarsa. Lalu barang-barang itu semua, aku jadikan satu di dalam kotak, dan rencananya mau aku buang hari Minggu pagi. Setelah selesai aku taruh di kotak, kotak tersebut aku masukin ke laci meja dan lacinya aku kunci.

Biasanya kunci-kunci aku taruh di dalam gelas kecil yang isinya khusus untuk menyimpan kunci-kunci dan gelas ini aku taruh di atas meja rias aku. Tapi Minggu pagi ketika aku mau ambil kunci tersebut, kuncinya tidak ada di dalam gelas itu.

Jadi keinget deh materi webinar yang aku ikuti via zoom di hari Minggu pagi. Aku ikut webinar Festival Digital Bulan Alzheimer Sedunia – Ajak Dokter dan Masyarakat untuk Kenali Gejala dan Segera Obati Pikun.

Dalam rangka memperingati Alzheimer Awareness Month pada bulan September ini, PT Eisai Indonesia (PTEI) dan PERDOSSI mengadakan Festival Digital Bulan Alzheimer Sedunia yang mana merupakan bagian dari program kampanye edukatif #ObatiPikun.

Buat aku pribadi, webinar ini penting banget untuk aku yang suka lupa. Seperti pertanyaan aku di atas, “Apakah bahaya suka pikun atau pelupa seperti ini?”. Jadi aku akan cari tahu jawabannya di webinar ini.

  

Pelupa dan Pikun itu Berbeda

Ternyata nih, Pelupa dan Pikun itu berbeda lho. Bedanya apa ya?

PELUPA

  • Pelupa karena gangguan pemusatan perhatian sementara
  • Lupa nama orang yang jarang ketemu
  • Mengeluh sering lupa, tapi dapat memberikan contoh hal yang dilupakan
  • Sesekali kesulitan menemukan kata yang tepat saat berbicara
  • Ingat hal penting, pembicaraan terganggu
  • Kehidupan Sosial seperti biasa
  • Kadang kesulitan menentukan arah, tapi tidak sampai tersesat

PIKUN

  • Pikun karena fungsi kognitif menurun disertai gangguan aktivitas keseharian
  • Lupa nama orang yang sering ketemu
  • Mengeluh lupa hanya bila ditanya, dan tidak bisa memberikan contoh apa yang dilupakan
  • Sering kesulitan menemukan kata yang tepat saat berbicara
  • Sering lupa hal penting, kemampuan bicara sangat terganggu
  • Kehilangan minat untuk aktifitas social
  • Tersesat, bahkan di lingkungan sekitar

Jadi istilah yang benar untuk aku itu adalah PELUPA bukan PIKUN. Pikun adalah ketika seseorang butuh waktu lebih lama untuk mengingat atau lupa dengan apa yang mereka lakukan sebelumnya. Pikun sendiri bukanlah suatu hal yang normal ketika seseorang dalam proses penuaan.

Perlu di ingat adalah Pikun itu dapat berisiko menjadi penyakit dan salah satunya adalah bisa dipastikan terkena Demensia.




Apa itu Demensia Alzheimer?

Demensia dapat diartikan sebagai kumpulan gejala yang mengganggu fungsi kognitif otak untuk berkomunikasi serta melakukan berbagai hal dalam kehidupan sehari-hari. Sedangkan Alzheimer adalah suatu penyakit dan merupakan salah satu penyebab seseorang mengalami gangguan gejala dementia.

Diperkirakan ada sekitar satu juta orang penderita Demensia Alzheimer di Indonesia pada tahun 2013. Jumlah itu diperkirakan akan meningkat drastic menjadi dua kali lipat pada tahun 2030 dan menjadi empat kali lipat pada tahun 2050.

Dr. Siti Khalimah, Sp.KJ, MARS sebagai Direktur Pencegahan dan Pengendalian Masalah Kesehatan Jiwa dan Napza Kementrian Kesehatan Republik Indonesia mengatakan 

“Saat ini kita mulai memasuki periode aging population, dimana terjadi peningkatan umur harapan hidup yang diikuti dengan peningkatan jumlah lanjut usia (lansia). Indonesia mengalami peningkatan jumlah penduduk lansia dari 18 juta jiwa (7,56%) pada tahun 2010, menjadi 25,9 juta jiwa (9,7%) pada tahun 2019, dan diperkirakan akan terus meningkat dimana tahun 2035 menjadi 48,2 juta jiwa (15,77%). Jumlah lansia yang terus meningkat tersebut dapat menjadi asset bangsa bila tetap sehat dan produktif. Namun lansia yang tidak sehat dan tidak mandiri akan berdampak besar terhadap kondisi social dan ekonomi bangsa. Demensia Alzheimer merupakan salah satu ancaman bagi lansia di Indonesia saat ini.”

 

Penyakit Demensia Alzheimer sendiri memiliki beberapa factor resiko yaitu:

  • Yang bisa dimodifikasi seperti penyakit vascular: hipertensi, metabolic, diabetes, dyslipidemia, pasca cidera kepala, pendidikan rendah, depresi;
  • Yang tidak dimodifikasi yaitu usia lanjut dan genetic yaitu memiliki keluarga yang mengalami Demensia Alzheimer.

 

Dan pada webinar ini juga, dr Iskandar Linardi selaku President Director dari PT Eisai Indonesia (PTEI) mengatakan bahwa, 

“PT Eisai Indonesia (PTEI) memiliki filosofi human health care (hhc) dan telah berkontribusi dalam kesehatan masyarakat Indonesia selama 50 tahun. PT Eisai Indonesia (PTEI) berkomitmen memberikan edukasi mengenai penyakit Demensia Alzheimer, terutama karena penyakit ini dapat dideteksi sejak awal sehingga dapat dilakukan penanganan secepat mungkin. Dalam rangka merayakan 50 tahun PT Eisai Indonesia (PTEI), kami bangga bisa mendukung PERDOSSI melaksanakan program kampanye edukatif #ObatiPikun dan mengembangkan Aplikasi E-Memory Screening (EMS).”


Wah menurut aku ini keren banget sih, karena tanpa perlu harus langsung cek ke dokter spesialis, kita bisa secara mandiri mendeteksi dini terlebih dahulu tentang kondisi kita, apakah kita mengalami gejala Demensia Alzheimer ini.

Apalagi aplikasi ini bisa kita download di Appstore maupun Playstore. Jadi mudah dan simple banget, dan tidak perlu menduga-duga apakah kita Demensia Alzheimer atau tidak.



Di sesi berikutnya pada webinar ini, para peserta juga diberitahu bahwa saat ini ada sebuah aplikasi yang bisa langsung di download dari handphone untuk mendeteksi Demensia di usia dini. Pengumuman tersebut di beritahukan oleh  Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) PERDOSSI, DR. dr. Dodik Tugasworo P, SpS(K) yang memperkenalkan aplikasi ini secara detail.

Aplikasi E-MS resmi diluncurkan pada tanggal 20 September 2020. Aplikasi E-MS ini akan menilai kondisi memori seseorang dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan terkait Demensia Alzheimer yang mungkin dialami oleh pengguna aplikasi.

Setelah itu, Aplikasi E-MS akan memberikan skor dan apabila skor tersebut menunjukkan kondisi abnormal, maka aplikasi ini akan menyediakan fitur direktori rujukan terpercaya kepada dokter di sekitar pengguna aplikasi berdasarkan GPS termasuk informasi jarak, nama dokter beserta keahliannya di bidang Demensia Alzheimer, serta nomor call center RS yang dapat dihubungi.

Selain deteksi dini, aplikasi ini juga menyediakan ragam indormasi terpercaya dan akurat mengenai Demensia Alzheimer dengan menggunakan bahasa yang mudah dimengerti oleh masyarakat awam. Aplikasi ini juga menyediakan tips dan trik dalam merawat Orang Dengan Demensia (ODD) secara efektif dan efisien.


Jadi bagi teman-teman yang suka lupa, yuk coba cek dulu apakah lupanya ini sudah dalam kategori pikun atau tidak dan untuk pastinya teman-teman bisa juga download aplikasinya di playstore dan appstore dari handphone. Kenali gejala Alzheimer sedini mungkin.

Semoga bermanfaat and see you on my next Blogpost 💖💖



Woman Creative Partner

 


Yuk, Kenali Perbedaan Micellar Water Dan Makeup Remover

14 komentar

Memang Apa Sih Perbedaan Micellar Water dengan Makeup Remover?



Assalamualaykum,

Pagi ini buka-buka marketplace dan menemukan produk micellar water baru dari salah satu brand kosmetik lokal. Sekarang tuh sudah banyak lho produk kosmetik dari brand lokal yang kualitasnya tidak kalah kece dengan brand luar.

Biasanya aku suka tertarik ingin coba... tapi kali ini aku harus tahan keinginan untuk beli, karena micellar water dan makeup remover aku masih banyak.

Tumben lho micellar water dan makeup remover aku awet, biasanya sebulan pasti sudah habis. Sebab aku suka banget makeup-an, walau itu cuma antar jemput anak-anak, tetap pasti aku dandan deh. Karena itu, micellar water atau makeup remover menjadi salah satu produk yang wajib ada di meja rias aku.

Karena pandemi ini, jadi stay di rumah saja dan jadi suka males makeup-an di rumah. Makanya awet deh nih micellar water dan makeup remover aku dan juga tentu makeup aku.

Anyway, Makeup yang aku pakai juga masih kategori makeup yang simple, bukan yang bold. Tapi tetap ya yang namanya habis makeup-an, kita tetap kudu, wajib, harus bersihkan wajah setelah di rumah dan hendak tidur. 

Teman-teman suka makeup-an? Pasti kalau suka makeup-an artinya harus rajin bersihkan wajah dan rajin treatment wajah. Agar wajah tidak hanya terhindar dari jerawatan dan kulit kusam saja, tapi juga tentu agar tidak cepat keriput dan juga dehidrasi.

Hal yang tidak kalah penting dari sekedar perawatan wajah dengan skincare adalah juga rajin membersihkan wajah sehabis kita pakai makeup. Untuk membersihkan wajah, sudah pasti teman-teman tahu dong ya makeup remover  atau micellar water yang bagus dan yang cocok bagi wajah.

Tapi sebenarnya, teman-teman tahu tidak kalau makeup remover dan micellar water itu adalah dua produk yang berbeda?

Awal pertama kali suka dandan, aku belum paham bedanya makeup remover dengan micellar water. Aku pikir Micellar water itu hanya nama terbaru dari makeup remover, ternyata memang dua produk yang berbeda, baik dari fungsinya, komposisinya juga kandungannya.

Aku sendiri punya kedua produk ini di meja rias aku, baik micellar water juga makeup remover. Sudah ada beberapa brand micellar water dan makeup remover yang sudah aku coba, dari situ jadi tahu mana yang produknya cocok dengan jenis kulit wajah aku.

Selain itu aku juga jadi tahu bedanya makeup remover dan micellar water dan tentu juga fungsi dari masing-masing produk ini. Mungkin ada teman-teman yang masih belum paham perbedaannya. Karena itu aku mau sharing snih seputar makeup remover dan micellar water.


Makeup Remover

Tentu kita sudah sering banget lihat di beberapa beauty store makeup remover dari berbagai brand dan jenis makeup remover juga ada banyak, mulai dari tisu basah, dalam bentuk balm sampai bentuk oil.

Pada makeup remover yang jenisnya oil, sangat efektif menghapus makeup yang bold atau tebal terlebih makeup yang waterproof. 

Tetapi kelemahan dari makeup remover adalah hanya bekerja dengan baik di lapisan terluar kulit. Sementara sisa makeup yang ada di dalam pori-pori belum bisa dibersihkan secara maksimal. Jadi tugas kita masih ada beb, yaitu membersihkan sisa makeup yang masih menempel di pori-pori. Berarti masih perlu menggunakan produk pembersih lagi, agar kulit wajah kita benar-benar bersih secara maksimal dan tidak ada lagi kotoran yang tersumbat di pori-pori kita.


Micellar Water

Bagi yang suka males cuci muka pakai sabun, micellar water cocok banget bagi kamu 😁. Sebab, bahan utamanya adalah air. Micellar water sendiri adalah pembersih wajah berbentuk cair yang mengandung molekul pembersih micelles. Jadi micellar water lebih kepada kombinasi air yang dimurnikan, pelembap kulit seperti gliserin, serta surfaktan ringan dalam jumlah yang sangat kecil.

Enaknya dari micellar water ini tentunya tidak lengket di wajah karena kandungan di dalam micellar watter sendiri bisa diserap oleh kulit. Karena bahan utamanya adalah air, jadinya cocok digunakan oleh beragam jenis kulit termasuk kulit wajah yang sensitif.

Kalau aku pribadi, aku suka pakai keduanya. Jika aku tidak keluar rumah dan tidak pakai makeup, aku tetap bersihkan wajah aku pakai micellar water. 


Double cleansing apakah tetap perlu?

Iyes, kita tetap perlu melakukan double cleansing dengan sabun muka. Sebab double cleansing ini berguna untuk membersihkan wajah dari sisa-sisa makeup dan kotoran yang kemungkinan masih menempel di kulit.

Perawatan kulit wajah memang tidak mudah, tapi jika dilakukan dengan rutin dan disiplin, hasilnya pasti menyenangkan hati 😉




Woman Creative Partner

Pentingnya Self Love. Sebuah Aksi Mencintai Diri Sendiri

21 komentar

 Pentingnya Self Love. Sebuah Aksi Mencintai Diri Sendiri

 


Assalamualaikum,

Pada tulisan kali ini, topik yang akan di bahas adalah mengenai Self-love. Sharing yang akan membahas mengenai makna dan cara dari Self-love itu sendiri. Mendalami dan menjalankan self-love dalam hidup itu perlu dan bahkan sangat penting. Terutama bagi kamu yang saat ini sedang mengalami yang namanya keterpurukan. Baik dalam pekerjaan, kehidupan rumah tangga atau dalam berbisnis.

Self-love ini sangat berperan penting dalam kehidupan sehari-hari, agar kamu bisa lebih memaknai hidup dan berterima kasih atas apa yang telah Allah SWT berikan dalam hidup.

Mengenai pembahasan tentang self-love ini, kamu bisa ambil salah satu contoh dari kejadian beberapa hari yang lalu, yang sedang ramai jadi trending topic di beberapa media. Salah satu wanita yang bisa di bilang adalah seorang influencer .

Influencer ini memposting tulisan di twitternya mengenai ‘Polusi Visual’ (hmm... Istilah baru yang belum pernah di dengar). Dia menulis keluh kesahnya ketika dia sedang melakukan aktivitas nge-gym nya di salah satu pusat kebugaran. Saat itu di depan matanya ada seorang wanita dengan percaya dirinya memakai sport bra, dan tetap berolahraga. Menurut influencer ini, tubuh si wanita yang ada di depannya sangat tidak enak dipandang. Influencer ini pun memberikan komentar mengenai ketiak dari si wanita itu yang hitam, perutnya yang tidak ramping sampai bau badan si wanita itu.

Tidak perlu dibahas detail isi tulisan postingannya, tetapi perlu di ingat bahwa, sebebas-bebasnya kamu memiliki hak berpendapat, tetap perlu menjaga lisan, jari-jari ketika akan memberikan komentar. Bisa jadi ucapan yang sudah dilontarkan akan menyakiti orang lain.

Ulah dari si influencer ini tentu sering sekali kamu jumpai di dalam kehidupan sekeliling kamu bukan? Masih banyak beberapa orang yang memberikan komentar negatif terhadap bentuk fisik seseorang, kekayaan seseorang sampai kemampuan seseorang.

Mungkin tidak hanya melihat orang lain yang berkata seperti itu tapi bisa jadi diri kamu sendiri pun terkadang suka memberikan komentar negatif seperti itu. Jika iya, tandanya diri kamu belum mencintai diri sendiri. Sebab jika sudah mencintai diri sendiri, maka ujaran-ujaran tersebut tidak akan terlontar dari bibir.

Apa itu Self-Love?                              

Self-love kurang lebih memiliki arti mencintai diri sendiri, menghargai, menghormati dan memahami diri sendiri. Self love juga memiliki rasa jujur terhadap diri sendiri tentang kekurangan dan kekuatan yang dimiliki, pokoknya menjadi diri sendiri dengan nyaman.

Kalau kamu sudah mencintai diri sendiri, dengan menerima kekurangan dan kelebihan diri, maka kamu pun akan mencintai orang lain dan menerima kelebihan serta kekurangan orang lain. Karena itu orang yang sudah menemukan arti sesungguhnya Self-Love, maka ia tidak akan memberikan tanggapan negatif terhadap fisik, kekayaan dan kemampuan orang lain.

Mencintai diri sendiri sangatlah penting dalam mempengaruhi diri untuk menentukan siapa teman yang akan kamu temani, lingkungan kerja seperti apa yang kamu akan dapatkan, pasangan hidup seperti apa yang akan kamu pilih, sampai bagaimana kamu mengatasi masalah yang ada di dalam kehidupan kamu dengan cara tidak menyalahkan diri sendiri secara berlebihan.


5 Langkah Metode Self-Love

Ada 5 langkah sederhana kamu bisa memulai yang namanya metode self-love di dalam kehidupan sehari-hari, agar kamu bisa lebih bahagia menjalankan kehidupan ini.

1. Bertaqwa dan Beribadah

Di dalam kepercayaan yang semua umat anut, tentu bertaqwa dan beribadah kepada sang Maha Pencipta itu wajib. Ketika bertaqwa dan rajin beribadah artinya keimanan akan bertambah besar. Jika iman bertambah besar maka kebahagiaan, rasa syukur dan mencintai diri sendiri pun akan tumbuh dengan seiring perjalanan ibadah yang kamu lakukan.

Kamu akan semakin mengenal diri kamu seperti Allah SWT mencintai kamu sebagai makhluk ciptaan Nya. Allah SWT tidak akan menyakiti diri makhluk ciptaannya, lalu kamu pun wajib menjaga dan mencintai apa yang sudah Allah berikan tanpa ada rasa membenci diri sendiri.

2. Berterima kasih kepada Allah SWT

Berterima kasih kepada Allah SWT atas segala apa yang sudah Allah berikan, baik itu kebahagiaan, kehidupan, cobaan dan rezeki. Berterima kasih bisa melalui beribadah dan rutin  melakukan yang namanya self-talk atau bisa sebut dengan mindfulness.

Setiap pagi sehabis bangun tidur dan malam sebelum tidur, selalu berterima kasih kepada diri sendiri. Hal ini adalah salah satu metode mindfulness dengan rajin self-talk, seperti:

“Terima kasih badanku yang selalu sehat, maafkan jika aku kemarin kelupaan makan buah”

“Terima kasih tanganku yang sudah membantu aku beres-beres rumah, masak, dan menulis blog”

“Terima kasih kaki ku yang selalu aku paksa jalan naik turun tangga di rumah ini. Sehat selalu ya kaki”

“Terima kasih ya Allah atas nikmat pagi ini, aku masih diberikan napas dan kesehatan”

Kurang lebih seperti ini self-talk yang bisa kamu ucapkan setiap hari. Dengan begini, Insha Allah kamu akan menjadi lebih mencintai diri sendiri dan menghargai apa yang kamu miliki.

3. Memaafkan Diri  

Terkadang manusia selalu merasa kesulitan untuk memaafkan diri sendiri ketimbang memaafkan orang lain. Karena itu mulailah belajar untuk memaafkan diri sendiri dengan tidak menghukum diri sendiri secara berlebihan atas kesalahan yang telah dilakukan.

Yakini bahwa setiap kesalahan yang di perbuat, adalah salah satu bentuk diri kamu untuk berkembang dan menjadikan kesalahan-kesalahan yang ada menjadi sebuah teguran kecil agar tidak melakukannya lagi.

4. Kenali Kekuatan dan Keunikan Diri Sendiri

Setiap manusia memiliki kelebihan dan keunikan masing-masing. Hanya tinggal kamunya yang sadar akan potensi yang dimiliki.

STOP berpikir bahwa badan kamu tidak selangsing model-model di catwalk, tapi berpikir dan temukan kelebihan dari tubuh kamu yang tidak dimiliki oleh para model catwalk itu. Hidup ini tidak hanya sekedar pamer kecantikan, pamer kekayaan tapi hidup ini adalah lebih kepada menghargai apa yang kamu miliki, hidup ini adalah berbagi manfaat kepada orang lain lewat potensi yang diri kamu miliki.

5. Hiduplah Dengan Tujuan

Orang yang galau biasanya orang yang tidak memiliki tujuan hidup. Sebab ketika seseorang memiliki tujuan dalam hidup, maka akan lebih mudah menerima dan mencintai diri apapun yang terjadi.

Tuliskan didalam Dream book kamu, bahwa kamu ingin menjadi manusia seperti apa di lima tahun ke depan. Lalu buat sebuah agenda harian, kamu ingin lakukan apa hari ini agar tujuan lima tahun ke depan itu akan tercapai.

Dengan adanya tujuan ini, maka waktu kamu tidak akan terbuang dengan percuma. Semakin kamu menjalankannya dengan kepastian untuk mengejar tujuan hidup, maka kamu akan semakin mencintai diri dan hidup kamu.

 

Insha Allah dengan menjalankan ke lima hal ini, kamu akan semakin menemukan self-love di dalam diri kamu. Tidak ada yang bisa mencintai diri kamu selain diri sendiri. We are amazing, we are great, we are beautiful. So love yourself as Allah love us as a human.

 

 

                                             

                                                    Woman Creative Partner