Rahasia Sukses dari Ippho Santosa dan Sandiaga Uno

Tidak ada komentar


 

Waktu remaja dulu, aku bercita-cita ingin memiliki karir sebagai seorang Public Relation (PR) dan juga Penyiar Radio. Saking aku inginya, aku pun ambil kuliah akademi jurusan Public Relation dan mulai mencari kerja yang berhubungan dengan PR.

Mungkin karena aku suka banget ketemu orang, suka banget menjelaskan dan meng-create sesuatu jadinya aku merasa menjadi seorang PR itu menyenangkan. Akhirnya aku pun pernah menjabat posisi sebagai seorang PR untuk sebuah perusahaan namanya Rumah Budaya.

Aku menikmati banget pokoknya pekerjaan aku ini. Dari sini aku bisa ketemu dengan tokoh masyarakat, artis dan masyarakat umum. Tetapi ketika sedang masa menikmati, pak suami meminta aku untuk resign kerja kantoran dan fokus urus anak saja (saat itu si sulung usianya 7 bulan). Sedih banget, karena itu adalah cita-cita aku dari remaja, ketika terwujud eh malah aku harus memutuskan berhenti kerja.

Akhirnya sebagai bakti aku kepada pak suami dan sebagai istri solehah, aku pun menuruti permintaan pak suami. Ketika sudah resign, ternyata qadarullah, Allah kasih aku amanah lagi yaitu aku hamil anak kedua. Sambil mengurus anak-anak, aku mulai berpikir untuk berbisnis. Lalu aku mencoba bisnis kecil-kecilan dengan membuat aksesoris serta souvenir handmade dan alhamdulillah sempat laku di pasaran. Tidak hanya itu aku juga mencoba bisnis MLM dan sempat juga peringkat di level Senior Manager dalam kurun 3 bulan. 

Setelah 4 tahun berjalan dengan posisi aku sebagai full time mom, tiba-tiba ada lowongan kerja di dekat rumah dari salah satu PMA besar di dunia kesehatan sebagai seorang Sekretaris Manager. Melihat anak-anak aku sudah tumbuh besar, akhirnya pak suami mengizinkan aku untuk kerja. Syaratnya ya hanya boleh kerja level sekretaris, tidak sebagai PR yang jam kerjanya super sibuk.

Tapi aku hanya bertahan 2 tahun saja sebagai seorang sekretaris. Bukan karena dipecat, alhamdulillah pekerjaan aku baik-baik saja. Aku memutuskan resign kali ini atas keinginan sendiri dan saat itu juga bertepatan dengan aku melahirkan anak ke tiga.

Selain itu alasan utamanya adalah aku sudah jatuh cinta dengan dunia entrepreneur. Yess...punya bisnis itu enak, bisa mengatur waktu sesuai dengan kondisi dan penghasilan pun juga bisa kita rancang sendiri. Tidak hanya itu menjadi pengusaha itu bisa membangkitkan dan mengeksplor banyak kreativitas yang aku punya tanpa ada yang membatasi. 

Akhirnya aku mulai fokus dan serius menjalankan bisnis aku. Bukti dari keseriusan aku, aku mulai bergabung dengan komunitas UMKM, rajin ikut seminar, pelatihan bisnis baik online maupun offline. Selain itu aku juga suka mengikuti tips-tips beberapa motivator Indonesia dalam dunia bisnis.

Ada dua motivator yang aku suka jadikan mereka sebagai penyemangat aku dan kadang aku suka mengikuti tips-tips bisnis juga rahasia sukses yang sering mereka sharing. Tentunya aku sesuaikan dengan kebutuhan aku dan juga dengan kondisi bisnis aku.

Dua motivator bisnis yang jadi favorit aku adalah Pak Sandiaga Uno dan Mas Ippho Santosa. Selain suka, aku juga cocok dengan gaya penyampaian mereka dan kadang selaras dengan jalannya bisnis aku. 


Ippho Santosa

Siapa yang tidak kenal dengan Mas Ippho Santosa yang brandingnya adalah Pakar Otak Kanan. Aku sudah beberapa kali mengikuti seminar 7 Keajaiban Rezeki nya dan beberapa seminar Mas Ippho Santosa lainnya. 

Ada dua rahasia sukses yang beliau sarankan kalau rezeki kita dalam berbisnis mau lancar adalah pertama, selaraskan hati kita dengan orangtua kita. Bahagiakan mereka, minta restu sama orangtua kita, maka Insha Allah semua akan dilancarkan.

Kedua, kalau mau berbisnis mulai belajar berpikir dengan menggunakan otak kanan kita dan jangan otak kiri. Maksud dari otak kanan versi Mas Ippho adalah kita hancurkan dulu kotak pematas dalam diri kita, yaitu ketakutan untuk miskin, rugi dan pesimis. Ketakutan ini adalah virus berbahaya bagi sebuah kesuksesan.

Menjadi entreprenuer adalah kendaraan tercepat dan jalur yang benar menuju kesuksesan, contohnya adalah Rasulullah Muhammad SAW. Beliau adalah sosok entrepreneur yang dinobatkan sebagai figur paling berpengaruh sepanjang sejarah manusia.


Sandiaga Uno

Aku mulai suka mengikuti sharing-sharing Pak Sandiaga Uno ini memang masih baru yaitu sekitar 3 tahun. Dengan pengalaman beliau dalam mengelola bisnis dan menciptakan wadah yang mensupport para UMKM yaitu salah satunya Oke Oce, membuat aku jadi rutin mengikuti sharing-sharing beliau dalam menjalankan strategi bisnis.

Ada dua tips dari Pak Sadiaga Uno yang sampai saat ini masih aku jalankan yaitu Berkolaborasi dan Berinovasi. Dengan melakukan kolaborasi kita bisa menemukan inovasi-inovasi baru untuk bisnis kita. Sebab dengan kolaborasi itu sama dengan kita menambah wawasan dan ilmu secara langsung bukan lagi teori. Ketika wawasan bertambah, tentu ide pun akan bermunculan dan kalau sudah begitu kita akan mudah membuat sebiah strategi pengembangan dalam bisnis kita.


Jadi dengan mengkombinasikan dua ajaran dari Mas Ippho dan Pak Sandiaga Uno yaitu gunakan selalu otak kanan kita ketika dalam menjalankan bisnis kita dan pada saat sedang berkolaborasi. Maka Insha Allah dalam strategi pengembangan bisnis akan semakin jelas. Tetapi perlu juga nih kita pahami satu hal bahwa sebaik-baiknya rencana manusia, tetap Allah lah penentu rezeki kita.

Yang penting jangan pernah berhenti ikhtiar, ikhtiar menjemput rezeki dengan tenaga dan juga dengan ibadah, yaitu sholat dan sedekah. 

Nah, kalau teman-teman siapa saja nih tokoh motivator yang menjadi inspirasi teman-teman? Boleh lho sharing di kolom komentar. Asal jangan spam ya 😁....

Seeo you on my next blog post yaa 💖💖






Woman Creative Partner


Tidak ada komentar