Tampilkan postingan dengan label Lifestyle. Tampilkan semua postingan

Manfaat dan Ceritaku Nonton Konser

Tidak ada komentar

 

Manfaat dan Ceritaku Nonton Konser


Assalamualaykum,

Gara-gara lagi hypenya konser Coldplay yang coming soon, aku jadi nostalgia sama zaman sekolah SMU dulu yang lagi suka-sukanya nonton konser. Siapa teman-teman yang senang banget dulu zamannya sekolah tuh suka banget nonton konser? Mau konser penyanyi solo, band, boyband atau girlband. Aku salah satunya... hehehe. Entah kenapa seru saja sih buat aku tuh nonton konser. 

Bagi aku ya, konser tidak hanya sebagai penghibur tapi juga salah satu healing diri dari aktivitas yang padat. Selain itu juga kaya sebuah self reward sih untuk diri sendiri, apalagi nonton konsernya pake uang tabungan. 

Pengalaman Seru Nonton Konser

Zaman SMU dulu hiburan kita para anak-anak sekolah itu ya salah satunya nonton konser. Ada konser mini yang di adakan di cafe atau pensi-pensi. Ada juga konser besar yang kadang diadakan oleh penyanyi terkenal. Kalau bahas soal tiket ya jangan tanya ya. Namanya juga konser pasti mahal, apalagi kalau artisnya dari luar.

Kalau di tanya konser musik besar apa saja yang pernah aku tonton, sebenarnya ngga banyak. Selain mehong ya, aku juga ngga di bolehin sama papa aku. Jadi kalau mau nonton konser tuh, aku nginep di rumah teman aku, dengan izinnya ya nginep saja, ngga bilang nonton konser ahaha (jangan di tiru ya).

Aku nonton konser ya pake uang tabungan jajan. Mana berani minta, karena kalau minta pasti ngga akan di kasih sebab tidak di izinkan nonton. 

Nah konser yang pernah aku tonton yaitu konser Alanis Morissette, penyanyi yang hits di tahun 90an. Terus ada Green Day yang genre musiknya punk rock. Iyaa aku suka banget musik-musik punk rock waktu di SMP akhir dan SMU awal hehe...

Pas sudah SMU kelas dua keatas ya sudah paham lah dandan dan tampil girly, Jadi genre musiknya juga sudah berubah lebih ke boyband. Untuk boyband, aku juga nonton konser Westlife. Best of the best lah mereka di zaman aku dulu. Belum ada loh KPop, kita ini anak 90-an musiknya masih western gitu, belum Asia. 

Waktu mau nonton konser Green Day, aku memang agak khawatir sih ya, awlanya. Aku khawatirnya adalah terjadi kerusuhan, sebab nanti pasti yang hadir adalah kebanyakan anak-anak punk. Ternyata ke khawatiran aku ngga terjadi. Yang datang ke konser Green Day tetap random dan artinya aman-aman saja saat itu. 

Dengan nonton konser musik yang musiknya campur alias ngga spesifik sama satu genre, aku jadi belajar mengenal beragam karakter orang. Kalau Alanis Morissette genre musiknya ke rock yang ngga jauh beda sama Green day tentu fansnya beda banget sama fans Westlife. Iyalah ya beda hehe... Mulai dari berpakaian, hawa di konser sampai attitudenya sih menurut aku. 

Kalau untuk konser musik band dalam negeri yang pernah aku tonton ya pastinya Dewa 19 dan Sheila on 7, mereka adalah legend dan musiknya bisa di nikmati oleh semua kalangan. Bahkan anak-anak gen Z saja juga suka sama musik mereka berdua. Yang lainnya aku hanya nonton mini konser saja. 

Btw POV nulis ini aku sambil dengerin musik Dewa 19 - Separuh Napasku 😃

Manfaat Nonton Konser

Dilansir dari beberapa portal kesehatan, ternyata nonton konser tuh ada manfaatnya lho bagi kesehatan. Walau bikin kantong bolong dan meringis setelah bayar tiket konsernya, tapi ternyata ada manfaat positif nya bagi kesehatan nih teman-teman 😁.

Memperluas Networking. Ketika di konser, kita pasti ketemu orang banyak dan kadang ketika antri masuk, kita bisa kenalan dengan orang yang sama-sama antri. Apalagi mereka memiliki kesukaan musik yang sama dengan kita. Tambah deh teman dadakan yang siapa tahu akan lanjut networkingnya setelah konser selesai.

Menurunkan Stress. Ini iya banget. Ketika mumet sama rutinitas sehari-hari, dengerin musik itu healing banget. Ditambah nonton konser sama sahabat atau pasangan, pasti deh tambah mengurangi stres dan bisa menambah imun kesehatan mental kita. Setuju?? 😉

Meningkatkan Daya Tahan Tubuh. Salah satunya adalah bagian kaki. Iya ngga sih kita kalau nonton konser tuh kuat berdiri lama, bahkan kadang loncat-loncat. Ngga berasa pegal saat konser berjalan, walau setelahnya encok ya 😂. Tapi paling tidak daya tahan tubuh kita jadi meningkat.

Gimana teman-teman, sudah pernah nonton konser apa saja selama ini? Kalau ada yang pernah, hayuk atuhlah sharing-sharing di kolom komentar ya. 





Ternyata Kita Perlu Meningkatkan Self Esteem

Tidak ada komentar

 

Ternyata Kita Perlu Meningkatkan Self Esteem

Assalamualaykum,

Bahas mengenai 'Harga Diri' yuk hari ini. Bukan harga diri untuk jual diri tanda kutip yaaa...tapi harga diri yang lebih kepada value diri kita apa. Yang mana harga diri untuk pengembangan bisnis atau karir kita serta kehidupan kita.

Sebab, tidak banyak juga ternyata yang paham mengenai Self esteem atau harga diri dalam hidup kita lho. Makanya di blog aku ini, aku mau bahas mengenai meningkatkan self esteem versi aku.

Apa Itu Self Esteem?

Sebelum pandemi, aku tuh juga ngga terlalu mendalami yang namanya self esteem dan mungkin malah aku ngga begitu paham akan maksud dari self esteem. Masa pandemi lah yang membawa aku menjadi memahami diri aku sendiri.

Ok kalau menurut temenku yang psikologi, pengertian self esteem adalah gambaran bagaimana kita bisa mencintai, menyukai dan menghargai diri kita sendiri yang sering kita dengar dengan istilah penghargaan diri. 

Nah ada 4 faktor penghargaan diri, yaitu mengenai identitas diri, kompetensi diri, rasa kepemilikan dan rasa aman terhadap diri kita. Empat faktor ini juga lah yang membentuk penghargaan diri sendiri yang bisa mempengaruhi cara kita bepikir lalu bertindak. 

Kalau kita berpikir positif, maka artinya kita menghargai diri kita dengan positif. Begitu juga kebalikannya, jika berpikir negatif terus terhadap diri kita, ya artinya kita akan memandang rendah diri kita. Perlu di ingat nih (sekalian self reminder juga untuk aku) bahwa menghargai diri kita itu tentunya akan mempengaruhi kesuksesan kita, sebab hidup kita selalu termotivasi.

Cara Meningkatkan Self Esteem

Terkadang ketidak beruntungan kita itu bukan karena diri kita tidak beruntung, tapi bisa jadi karena kita sendiri tidak menghargai diri kita, value kita. Misalnya nih ketika akan mengikuti sebuah wawancara kerja, pastinya sebelum melakukan wawancara kerja, kita perlu tahu dulu apakah diri kita memenuhi spesifikasi pekerjaan yang akan kita lamar.

Nah, kita tahu nih kita kompeten, kita punya sertifikasi dan lainnya. Tapi sebelum wawancara mulai, kita sudah berpikir negatif akan tidak diterimanya kita. Mungkin merasa fisik kita, value kita dan sebagainya yang kurang dibanding peserta kandidat lainnya.

Padahal kita punya pengalaman yang bagus, sertifikasi yang menunjang karir, tapi yaitu kita tidak menghargai diri kita akan pencapaian-pencapaian yang sudah kita dapatkan. Inilah yang membuat kita gagal, jadi bukan faktor tidak beruntung.

Lalu bagaimana nih caranya meningkatkan Self Esteem?

Berpikir dan Memiliki Keyakinan Positif

Aku pribadi pernah minder dan bahkan terkadang dan masih saja sih suka sesekali muncul perasaan minder. Ternyata minder itu tuh bentuk dari pikiran kita yang negatif akan diri kita. Jadi perlu di buang jauh-jauh rasa minder kita. 

Untuk menghilangkannya kita perlu mengubah mindset negatif menjadi positif, perlu memiliki keyakinan positif dan memikirkan value diri yang kita miliki dan yang sudah kita capai. 

Berhenti Membandingkan Diri Dengan Orang Lain

Nah ini sering banget ya, terutama suka banding-bandingin dengan pencapaian teman kita di sosial media. Iri hati, dengki terhadap kesuksesan orang lain itu karena diri kita tidak menghargai value diri kita. Padahal bisa jadi orang yang kita iri kan itu malah terpacu untuk sukses karena melihat value yang ada di diri kita. Mereka jadi semangat karena melihat semangat kita dalam mengembangkan potensi diri.

Eh malah diri kita ngga melihat potensi diri kita sendiri. Malah sibuk membandingkan dan sibuk mencari kelebihan orang lain daripada kelebihan diri sendiri.

Stop Menjadi People Pleaser

Pernah ngga suka ngga tegaan untuk menolak? Jadi apa-apa kita jawan "iya bisa...", "Ok aku bisa bantuin...". Nah ini yang namanya People Pleaser. Memang membantu orang lain itu pahala, tapi kalau terus-terusan bantu, kapan diri kita bisa berkembang?

Aku pun sudah mulai berani bilang "Tidak bisa" jika ya memang tidak bisa. Karena ya aku tahu harga diri aku, apa yang perlu aku lakukan itu lebih penting dibanding apa yang orang lain butuhkan. Jadi dengan menjawab "Tidak" itu bukan berarti kita jahat, tidak mau menolong. Malah bisa jadi kita membantu teman kita untuk berkembang dan menemukan self esteem mereka.

Selain cara-cara di atas, untuk menemukan value diri agar kita bisa lebih termotivasi dan mengembangkan diri, maka ikutin deh beberapa kelas-kelas atau sering gabung ke komunitas-komunitas yang isinya orang-orang positif, memiliki aktifitas yang positif. Yuk sama-sama kita belajar tingkatkan self esteem kita 😘

 




Temukan Self Esteem

Yang menjadi penguat saat meşihat penguat saat melihat kelebihan orang lain, tidak berpengaruh pada kepercayaan diri dan tetap menganggap diri berharga dengan kapasitas berbeda namun nilai sama tinggi.

Post 20 Juli 2023


Monchou - Makanan Kucing Human Grade

Tidak ada komentar

 

Monchou - Makanan Kucing Human Grade


Assalamu'alaikum,

Story of Oreo and Vanilla cat lagi hari ini. Happy banget aku, punya dua anak kucing berbulu ini di rumah. Benar-benar penghibur sekali mereka itu, baik dikala sedang lelah atau pun sedang bahagia. Perkembangan Oreo dan Vanilla selama ini alhamdulillahnya diberikan kesehatan dan makannya pun ngga susah.

Untuk makanan mereka, aku sendiri memilih yang terbaik. Ya dong, makanan untuk keluarga aku saja yang terbaik, masa untuk Oreo Vanilla ngga. Kalau mereka sakit kan aku juga yang repot. Karena itulah makanan kucing premium adalah pilihan aku untuk Oreo dan Vanilla. Snack kucing untuk mereka juga aku pasti pilih yang terbaik juga.

Tips Memilih Makanan Terbaik Untuk Kucing 

Pernah kan dengar istilah "you are what you eat?". Nah itu benar dan berlaku tidak hanya untuk manusia saja tapi juga untuk hewan peliharaan kesayangan kita. Jika makanannya tidak sesuai maka bisa-bisa kucing kesayangan kita akan kekurangan nutrisi.

Lalu bagaimana nih caranya supaya kita tidak salah memilih makanan untuk kucing kesayangan kita? Ok aku share tips memilih makanan terbaik untuk kucing sesuai dengan pengalaman aku ya.

  • Kenali Jenis Makanan. Jadi makanan kucing itu ada dua yaitu yang wet food atau makanan kucing basah dan yang dry food atau makanan kucing yang kering. Aku sendiri suka selang seling kasih makanan ke Oreo dan Vanilla. Biar mereka terbiasa juga dengan dry food dan wet food.
  • Makanan Yang Sesuai Umur Kucing. Dry food itu ada kategori usia. Untuk bayi kucing tentu teksturnya lebih kecil dan yang sudah dewasa, teksturnya lebih besar. Pilih yang kandungan proteinnya tinggi untuk makanan bayi kucing dan untuk kucing yang sudah dewasa malah justru pilihlah yang kandungan protein, serat, garamnya sedikit. Agar kucing kita tidak terkena penyakit ginjal.
  • Hindari Kandungan Berbahaya. Coklat itu ternyata tidak baik dan bahkan berbahaya bagi kucing kita lho. Karena coklat itu mengandung zat theobromine yang katanya tuh akan sulit dicerna oleh tubuh kucing dan berisiko terkena penyakit gagal ginjal.
  • Pilih Makanan Kucing Yang Bernutrisi. Bernutrisi itu yang memiliki kandungan protein, air, asam amino, vitamin, lemak dan mineral. Kalau bisa yang memiliki kandungan protein hewani asli, seperti salmon juga tuna, karena dapat mendukung pertumbuhannya. Contohnya adalah makanan kucing Monchou yang aku berikan ke Oreo dan Vanilla.

Monchou - Makanan Kucing Human Grade

Monchou - Makanan Kucing Human Grade


Walau Monchou ini masih tergolong baru aku kasih ke si Oreo dan Vanilla. Alhamdulillahnya mereka suka banget dan cocok. Aku menemukan Monchou ini referensi dari teman-teman sesama komunitas pecinta kucing, pas tahu Monchou ini, aku langsung deh cari tahu di instagramnya. 

Monchou itu berasal dari bahasa Perancis yang artinya sayang. Pas banget deh, aku sayang sama Oreo dan Vanilla, jadinya aku kasih mereka makanan kucing yang terbaik.

Memang tidak mudah mencari makanan terbaik untuk kucing. Karena kalau tidak cocok dan mereka sakit atau kena virus, mereka kan hanya bisa miauw miauw dan kita ngga paham maksudnya apa.

Apalagi di Maret kemarin Oreo dan Vanila sempat rawat inap 7 hari di klinik hewan karena sakit. Bisa karena adaptasi atau juga makanan mereka.

Sejak itulah aku sangat hati-hati banget memilih makanan. Termasuk ketika mau kasih Monchou ini. Aku cari tahu dulu ingredientnya, di produksi oleh siapa dll.

Kali ini aku mau share tentang produk Monchou makanan kucing grain free ini. Yang bisa menjadi salah satu alternatif makanan kucing atau snack kucing kesayangan di rumah.

Keunggulan Monchou

Monchou - Makanan Kucing Human Grade


Hal ini yang juga menjawab pertanyaan ke aku, kenapa aku pilih Monchou untuk makanan si Oreo dan Vanilla? Ini dia beberapa keunggulan yang dimiliki oleh Monchou.

1. Memiliki Formula Grain Free

Apa itu Grain Free? Grain Free itu adalah bahan-bahannya tidak menggunakan atau bebas dari biji-bijian. Sehingga cocok untuk kucing dan anjing yang punya pencernaan yang sensitif atau memiliki daftar riwayat alergi.

2. Palatabilitas Tinggi

Palatabilitas adalah memiliki bahan baku yang berkualitas tinggi dengan standar Human Grade. Apa itu Human Grade? Human Grade itu adalah bahan-bahannya menggunakan bahan makanan manusia. Sehingga kualitasnya pasti bagus dan standarnya tinggi. 

3. Natural 100% Real Meat

Dengan kualitas standar human grade tentu Monchou dapat memenuhi kebutuhan nutrisi kucing atau anjing yang berasal dari protein berkualitas dan bukan karbohidrat.

4. Memiliki Kandungan Minyak Kril dan Taurine

Minyak Kril ini tentunya mengandung Omega 3 sampai 6 yang dapat menutrisi otak, kulit, serta membuat bulu-bulu anabul kita sehat alias mengurangi kerontokan dan bulunya glowing. Sedangkan Taurine sendiri adalah kandungan asam amino sulfonik yang terdapat dalam tubuh, yang artinya produk Monchou sangat mendukung kesehatan mata dan jantung.

Tekstur dan Beli Monchou Dimana

Jujur setiap coba makanan kucing yang baru untuk Oreo dan Vanilla, aku selalu khawatir mereka ngga suka dan juga tekstur makanannya tidak lembut. Sehingga para anabul aku ini jadi sakit perut dan buntutnya diare.

Monchou - Makanan Kucing Human Grade


Alhamdulillahnya, Monchou itu benar-benar bikin Oreo dan Vanilla doyan makan. Sebab tekstur makanannya lembut, berserat dan mudah di cerna. 

Monchou - Makanan Kucing Human Grade


Lihat kan fotonya, betapa lahapnya para anabul kesayanganku ini. 

Lalu gampang ngga ya di cari? Teman-teman bisa cari di Shoppe dan Tokopedianya Monchou. Bisa juga sih cek ke Instagramnya Monchou

Harganya don't worry ya, amat sangat affordable deh. Masih terjangkau dan aku bilang harga segitu dengan kualitas terbaik, sangat worth it kita beli dan kasih ke anabul tersayang kita.

Kalau sudah ada yang samaan dengan aku makanan anabulnya dengan makanannya Oreo dan Vanilla, sharing yuk di kolom komentar. Semoga sharing aku bermanfaat ya...





Begini Caraku Menumbuhkan Growth Mindset Pada Anak

Tidak ada komentar

 

Caraku Menumbuhkan Growth Mindset Pada Anak


Assalamualaykum,

Tahun 2023 ini aku buat goals plan membangun kembali ketertinggalan bisnis (akibat dampak pandemi 3 tahun kemarin), serta belajar kembali ilmu parenting. Kenapa kok ilmu parenting aku masukkan kedalam salah satu goals plan aku di 2023? Karena anak-anak aku sudah mulai beranjak dewasa.

Si kakak (anak aku yang sulung) tahun 2023 ini sudah masuk kuliah, yang nomor dua sudah duduk di bangku kelas 11 dan si bungsu walau masih SD tapi sudah masuk kelas 5 artinya tahun depan sudah kelas 6 dan bersiap untuk duduk di bangku SMP.

Seberapa Penting Growth Mindset Pada Anak

Bicara mengenai growth mindset pada anak, bagi aku sangat penting anak-anak kita memiliki pola pikir growth mindset ini. Apalagi ketiga anak aku semuanya laki-laki, jadi aku perlu ekstra concern dengan pendidikan, agama serta skill life mereka. 

Sebab mereka kelak akan menjadi pemimpin, baik untuk dunia, juga untuk anak istrinya kelak. Kalau mereka mendapatkan ilmu pendidikan serta agama yang baik, aku yakin mereka akan menjaga aku juga sebagai ibunya dengan baik.

Dengan Growth Mindset maka anak-anak akan memiliki pola pikir positif dalam hidup. Mereka akan lebih banyak positif thinking ketika menghadapi kendala, sebab mereka memiliki tujuan untuk berkembang dan sukses.

Tentu sukses masing-masing orang memiliki kategori dan definisi yang berbeda, intinya adalah mereka akan mencapai apa yang sudah mereka tuju dalam hidup mereka. Tanpa growth mindset, maka bisa jadi diri mereka akan lemah dan tidak memiliki nilai juang dalam hidup.

Caraku Menumbuhkan Growth Mindset Pada Anak

1. Mengajarkan Anak Berpikir dan Berjiwa Besar

Aku kasih tahu ke anak-anak bahwa, apa yang mereka miliki saat ini (fasilitas atau privilage) adalah usaha dari Ibu dan Bapak. Belum tentu mereka akan dapatkan dan rasakan seumur hidup mereka, sebab mereka memiliki kehidupan masing-masing. Syukur alhamdulillah karunia nikmat ini bisa mereka nikmati sampai turunan mereka nanti.

Jadi anak-anak, aku tanamkan untuk tetap bangun legacy sendiri, untuk punya standar hidup yang tinggi dan lebih baik dari Ibu dan Bapaknya. Jangan pernah merasa puas dengan apa yang sudah mereka miliki tapi tetap bersyukur dengan yang mereka capai juga miliki. Hidup itu seperti roller coaster, ketika di atas jangan terlena dengan persiapkan diri selalu dengan upgrade ilmu dan skill. Ketika posisi sedang di bawah, pikirkan bagaimana bisa naik lagi tanpa menjatuhkan.

2. Menghargai Usaha Anak

Untuk nilai belajar mereka di sekolah, aku tidak menuntut mereka Harus menduduki peringkat satu atau 5 besar. Dengan mendapatkan nilai di atas nilai rata-rata sudah bagus. Yang terpenting adalah mereka paham apa yang sedang mereka pelajari. 

Setiap hasil apapun yang mereka kerjakan, aku selalu berusaha menghargai dan memberikan apresiasi atau pujian terlebih dahulu. Setelah itu, sesuai situasi dan kondisi, baru aku bahas bareng lagi bersama anak-anak, apa yang perlu di tingkatkan dari hasil yang mereka lakukan atau kerjakan kemarin. Hal ini juga untuk melatih mereka bahwa apa yang mereka hasilkan apapun itu tetap setiap step kedepan perlu ada inovasi dan peningkatan.

Jadi jangan pernah puas dan terpaku dengan hasil yang sudah mereka dapatkan. Agar hidup mereka tetap penuh semangat dan tidak malas-malasan.

3. Mengajarkan Skill Life 

Di zaman yang semakin berkembang ini, skill life perlu sekali mereka miliki. Aku mengajarkan mereka untuk bisa hidup mandiri. Mulai dari membereskan tempat tidur sendiri, mencuci piring sehabis makan, mencuci baju mereka, membuat makanan sendiri, merapikan rumah dan pekerjaan-pekerjaan kecil lainnya. 

Sebab di masa sekarang mungkin membayar ART masih terjangkau, tapi 10 tahun nanti bisa jadi jasa ART itu mahal. Kalau ada, tapi kalau tidak ada lagi posisi ART, apa iya pekerjaan rumah tangga menumpuk.

Hal ini aku ajarkan kepada mereka tujuannya adalah agar mereka juga bisa menghargai pekerjaan orang lain dan merasakan kalau cuci piring itu tidak semudah yang di lihat. Perlu perhatikan air bilasnya yang bersih, sabun dan spons nya yang baik, pegang piring yang benar agar tidak terjatuh dan pecah karena licin dan sebagainya.

Jadi anak-anak aku bisa hidup di kondisi dan situasi apapun. Tanpa bingung apa yang harus dilakukan dan tidak cengeng dalam menghadapinya.

4. Belajar Dari Kesalahan

Aku bilang ke anak-anak bahwa gagal itu bukan berarti semuanya berakhir. Bisa jadi cara Allah menegur kita untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi ke depannya dan belajar dari kesalahan yang ada. Manusia tidak luput dari kesalahan, tetapi bukan berarti tidak bisa menjadi yang benar.

5. Keluar Dari Zona Nyaman

Zona nyaman tidak hanya berupa materi saja tapi juga teman-teman yang baik, saudara yang baik dan sebagainya yang menurut mereka baik-baik semua. Artinya mereka berada di zona nyaman. Anak-anak sering aku ikutkan camp, sering aku ajak untuk ikutan meeting agar mereka bertemu dengan banyak orang.

Dengan bertemu banyak orang, mereka jadi bisa belajar membaca karakter orang, bisa belajar untuk beradaptasi dan mengatasi. Aku juga bilang bahwa di luar sana banyak orang yang jahat, bermuka dua. Di luar sana ada orang yang berjuang untuk mencari nafkah dengan naik turun kendaraan umum, perlu berangkat pagi pulang malam, tidur hanya 3 jam sehari dan makan hanya 1 kali dalam sehari.

Anak-anak perlu melihat itu dan sekali merasakan. Walau doa aku ya jangan sampai mereka merasakan kelaparan, kehujanan atau kepanasan karena hidup. Tapi aku yakin dengan pola pikir growth mindset ini, mereka bisa bertahan hidup dan menjadi orang yang sukses.

5 poin inilah yang aku ajarkan ke ketiga anak aku. Ada saatnya aku agak keras kepada mereka dan ada saatnya aku lembut kepada mereka. Sebab apapun yang nanti mereka jalanin akan menjadi pertanggung jawaban mereka kepada Allah dan tentu juga aku dan suami sebagai orangtua akan diminta pertanggung jawaban juga, pengajaran seperti apa yang kami berikan kepada anak-anak kami.

Nah, teman-teman nih yang sudah punya anak, apakah ada yang sama dengan aku mengajarkan anak-anak juga pola growth mindset ini? Yuk sharing-sharing.







Belajar Online di Era Digitalisasi Bersama SINOTIF

1 komentar


Belajar Online di Era Digitalisasi Bersama Sinotif


Assalamu'alaikum,

Libur sekolah sudah usai dan saatnya jadwal kita para ibu-ibu kembali padat merayap. Mulai dari buatkan sarapan beserta bekal makan siang, antar jemput sekolah sampai les bimbel anak-anak. Alhamdulillah aku sudah tidak merasakan ke-hectic-an di page hari seperti ini lagi, sejak anak-anak sudah aku alihkan sekolahnya ke homeschooling.

Tidak tanya sekolahnya anak-anak saja yang aktivitasnya dilakukan secara online, untuk bimbel seperti bimbel matematikanya pun juga aku ikutkan secara online. Untuk bimbel matematikanya aku daftarkan di tempat bimbel yang terbaik tentunya, yaitu di SINOTIF.

Belajar Online di Era Digitalisasi

Belajar Online di Era Digitalisasi Bersama SINOTIF


Tentu masih tidak lupa kan rasanya hidup di masa pandemi kemarin. Sisi positifnya kita semua jadi di 'paksa' untuk melek digital yang mana salah satunya adalah akrab dengan dunia online.

Tidak hanya komunikasi saja kita melakukan via online, tapi juga mulai dari belanja, meeting, kerja, hingga sekolah pun kita dituntut untuk melakukan semuanya secara online. Ternyata hampir 3 tahun kita jadi semakin terbiasa dengan yang namanya online.

Ditambah lagi, digitalisasi di dunia ini semakin berkembang. Banyak tumbuh platform dan aplikasi baru yang bisa kita gunakan secara online. Hal ini tentu memudahkan kita juga untuk melakukan banyak kegiatan yang awalnya tidak terjangkau oleh kita karena masalah jarak, jadi dipermudah dengan online.

Mau usia muda ataupun tua, jika kita tidak 'melek' akan digitalisasi dan belajar menggunakan aplikasi yang ada untuk kegiatan online, mungkin kita akan tertinggal jauh dengan yang lain.

Tidak dipungkiri dalam hal pendidikan, digitalisasi memberikan kemudahan bagi kita untuk belajar secara online. Salah satu contohnya adalah anak aku yang dengan mudah mengikuti beberapa bimbingan belajar secara online tanpa perlu kelelahan keluar rumah.

Sebagai orang tua tentu bimbingan belajar secara online tuh sangat membantu sekali. Sebagai seorang ibu yang juga memiliki bisnis, aku juga bisa dengan mudah membagi waktu aku dengan baik. Urus bisnis iya, memantau pendidikan anak-anak juga ter-handle dengan baik.

Seperti yang aku talisman di atas, si bungsu ku saat ini kelas 5 SD dan sekolahnya dengan sistem homeschooling, untuk kegiatan bimbingan belajarnya aku daftarkan di SINOTIF.

Sebelum aku sharing lebih dalam mengenai SINOTIF, aku mau sharing nih keuntungan apa saja yang bisa kita dapatkan dari belajar secara online untuk anak-anak kita dan tentunya untuk kita para orangtua.

Manfaat Belajar Secara Online

Belajar Online di Era Digitalisasi Bersama SINOTIF


1. Hemat Waktu dan Biaya

Secara biaya jelas lebih hemat, Karena kita tidak perlu keluar uang untuk transport, makan atau jajan, fotokopi materi dan lain-lain. Yang kita keluarkan adalah hanya untuk paket internet saja di rumah. Lalu untuk segi waktunya, kita dapat memangkas 2 jam perjalanan kalau offline. Tinggal duduk manis di rumah, belajarnya juga 2 tau 3 jam dan ketika selesai pun ya sudah, kita bisa langsung mengerjakan kegiatan kita yang lain dengan hemat waktu.

2. Pendekatan Cara Belajar Lebih Menyenangkan

Pendekatan belajar secara online tentu berbeda dengan belajar secara offline. Biasanya anak-anak kalau bertatap muka langsung tuh suka malu untuk bertanya. Tetapi dengan online, anak-anak bisa berinteraksi dengan baik dan tidak ada rasa takut maupun malu. Sehingga akan membuat anak belajarnya nyaman.

3. Flexibel dan Efisien

Bagi aku, seorang ibu yang memiliki profesi sebagai pebisnis, terkadang jadwal aku sangat padat dan harus meeting di luar rumah dengan klien. Tidak jarang juga, si bungsu aku ajak serta (jika dirumah tidak ada yang menjaga). Karena sistem bimbelnya anak aku dilakukan secara online, maka kegiatan bimbelnya bisa dilakukan di mana saja. Sangat fleksibel kan dan juga tentunya jadi efisien untuk waktu aku dan anak aku.

4. Belajar Jadi Terasa Lebih Personal

Dengan belajar online, interaksi anak dengan pengajar akan terasa lebih personal. Komunikasi dua arah ataupun satu arah tetap bisa terlaksana dengan suasana kelas yang lebih kondusif. Sehingga anak jadi lebih bisa pay attention dengan pelajaran yang diberikan.

5. Lebih Ramah Lingkungan

Sadar tidak, dengan belajar secara online, kita tuh sudah mengurangi polusi kendaraan. Kita tidak perlu nailk kendaraan, sebab kita tidak keluar rumah. Selain itu belajar online juga tidak perlu menggunakan kertas, semua pencatatan, tugas dan lain-lain bisa kita lakukan dengan mencatat di laptop langsung, kita ketika materi sedang diberikan. Artinya tidak banyak sampah yang kita keluarkan bukan?

SINOTIF - Bimbel Online Rasa Tatap Muka

SINOTIF adalah nama dari sebuah lembaga Biebel (Bimbingan Belajar) Online yang menurut aku sih terbaik versi aku. SINOTIF sendiri lebih fokus kepada pelajaran eksakta, yaitu Matematika, Kimia dan Fisika.

Metode pembelajaran yang diberikan di SINOTIF adalah metode pembelajaran secara visual dan fun. Sehingga anak-anak sangat mudah menangkap pelajaran yang diberikan oleh para pengajar di SINOTIF.

Dengan visinya "World's Best Place for Students and Team to Re-Educate and Live", membuat SINOTIF berbeda dari lembaga bimbel lainnya. Misi dari SINOTIF sendiri adalah untuk menemukan teknologi dan cara terbaru untuk mempermudah proses belajar siswa menjadi tercapai.

Tujuh Keunggulan SINOTIF

Belajar Online di Era Digitalisasi Bersama SINOTIF


Dengan usianya yang sudah menginjak lebih dari 20 tahun, tentunya SINOTIF sudah banyak memiliki banyak pengalaman dan itulah yang membuat SINOTIF unggul. Apa saja keunggulan SINOTIF?

  1. Spesialis Matematika, Fisika dan Kimia. Guru pengajar di SINOTIF tidak hanya memahami pendidikan di bidang eksakta saja, tapi juga diberikan pengajaran serta sertifikasi dari pakar psikologi juga. Hal ini lah yang membuat para pengajar di SINOTIF dapat memahami karakter anak didiknya.
  2. Program Belajar Sesuai Kebutuhan. Tidak perlu khawatir akan materi belajarnya. Sebab materi yang diberikan akan disesuaikan dengan materi yang anak kita dapatkan di sekolah dan juga karakter anak kita. Tentu hal ini akan membuat anak kita memperoleh hasil yang terbaik.
  3. Modul Belajar Lengkap dan Systematic. Ketika kita mengambil paket belajarnya, nanti anak-anak kita akan diberikan modul yang lengkap beserta rangkumannya. Sehingga anak kita tidak akan ketinggalan pelajaran dan dapat mengulang kembali pelajaran yang diberikan di kelas sebelumnya.
  4. Pendekatan Secara Personal. Bagi yang memiliki anak dengen karakter introvert, kita tidak perlu khawatir lho. Di SINOTIF, para pengajarnya akan melakukan metode pendekatan mengajar secara personal. Sehingga anak akan mau belajar dengan nyaman dan bahagia.
  5. Laporan Belajar Secara Berkala. Sebagai orangtua tentu mau tahu dong perkembangan belajar anak kita sudah seberapa jauh mereka memahaminya. Nah di SINOTIF nanti, kita akan diberikan laporan Hasil belajar anak kita secara berkala.
  6. Bisa Tanya PR 24 Jam Nonstop. Tidak perlu khawatir akan perbedaan waktu, misal kita tidak sedang di wilayah waktu yang sama. Anak kita tetap bisa bertanya kepada teachernya lho.
  7. Garansi Uang Kembali. Kalau ke depannya anak kita ternyata tidak cocok, SINOTIF memberikan garansi uang kembali dengan mengambil program Diamond di SINOTIF.

Dari keunggulan yang dimiliki oleh SINOTIF inilah kenapa aku percayakan bimbel si bungsu disini. Hayuk ibu-ibu, bagi yang penasaran sama SINOTIF, bisa banget lho mampir ke websitenya www.sinotif.com dan bisa tanya-tanya langsung ke online konsultasinya yang terdekat dengan wilayah rumah ibu-ibu semua.

Jangan salah pilih lembaga bimbel. Pilihlah bimbel online interaktif yang terbaik seperti SINOTIF ini. Tidak perlu khawatir akan metode belajar online di SINOTIF, sebab era digitalisasi ini, kita perlu cepat beradaptasi dengan dunia digital yang semakin maju. Semoga sharing aku ini bermanfaat ya 😊






 




Cara Menjadi Content Creator Yang Menginspirasi Untuk Para Moms

Tidak ada komentar

 


Assalamu’alaikum,

Ketika memutuskan menjadi Ibu rumah tangga dan melakukan bisnis online dari rumah, aku merasa bahagia banget dan ngga menyesal sama sekali.

Apalagi saat ini, dunia digital sudah semakin berkembang. Aku jadi bisa memaksimalkan aktivitasku di rumah, mengurus keluarga dan bisnis. Dengan konten-konten yang aku buat dan aku sharing di sosial media dan komunitasku, aku jadi merasa hidupku jadi lebih bermanfaat dan berwarna. 

Konten yang aku buat tidak hanya bermanfaat bagi bisnis aku yang ter Branding dan menambah naiknya omset, tapi juga membantu para Moms atau Ibu rumah tangga diluar sana menjadi lebih produktif di rumah dan bisa mendapatkan rezeki tambahan untuk membantu ekonomi keluarga.

Rata-rata para Moms jadi bisa membuat konten dari rumah dan menjadi seorang Content Creator.

Cara Menjadi Content Creator Yang Menginspirasi Untuk Para Moms

Ibu-ibu milenial di era digital saat ini yang tinggal di perkotaan maupun dipedesaan, hampir semua sudah mahir dengan dunia digital. Mau itu ibu bekerja atau ibu rumah tangga.

Apalagi media sosial sudah banyak bertumbuh dan bisa menjadi ajang pencarian cuan yang bisa dibilang instan. Gadget dan internet adalah sahabat yang menemani dalam aktivitas keseharian. Jadi hampir juga bisa dibilang, tidak ada ibu rumah tangga yang tidak produktif di rumah dalam hal mencari cuan tambahan.

Profesi seperti content creator, content writer, momfluencer, digital marketing freelance dan masih ada beberapa lagi adalah profesi yang bisa dilakukan oleh para moms di rumah tanpa meninggalkan kewajibannya sebagai seorang ibu yang mengurus rumah, anak dan suami di rumah.

Lalu bagaimana nih caranya agar para moms (baik itu ibu bekerja atau ibu rumah tangga) bisa menjadi seorang content creator yang menginspirasi banyak orang?

  1. Percaya Diri. 

Mau apapun status kita, apakah ibu bekerja, ibu rumah tangga, ibu yang hanya lulusan SMU atau ibu yang lulusan sarjana tapi di rumah saja, kita tuh tetap perlu punya rasa percaya diri. Seorang content creator yang dilihat adalah kontennya bukan background pendidikan atau status sosial. Jadi penting banget punya rasa percaya diri.

  1. Menjadi Content Creator Yang Authentic

Semakin original, semakin banyak audiens yang suka dengan konten kita. Jangan sekedar ikut-ikutan bikin konten tapi jati diri kita hilang, apa adanya saja dan tidak perlu menunggu sampai sempurna. Tetap bangun personal branding dan temukan keunggulan serta keunikan dalam diri kita tuh apa. 

  1. Konsisten Membuat Konten

Jangan hari ini semangat bikin konten, terus besok sampai seminggu atau 2 minggu menghilang tidak buat konten. Bagaimana audiens bisa notice dengan konten-konten kita kalau kita juga ngga konsisten buatnya. 

  1. Gunakan Platform Media Sosial Yang Sesuai Target Audiens

Aku pribadi punya banyak platform media sosial, tapi hanya dua yang aku konsen untuk kelolanya. Supaya branding dan audiens aku ke bentuk dulu di awal. Selain itu juga ngga pusing mengelolanya. Nah, kalau bisa di awal memulai menjadi Content reaktor, sebaiknya moms begitu juga ya. Jangan semua platform mau dikelola, nanti keblinger sendiri lho, lalu buntutnya malah jadi malas bikin konten.

  1. Pilih Provider Internet Yang Terbaik

Sudah pasti tahu ya, internet adalah sahabat para Content Creator dan pebisnis online di rumah. Supaya pembuatan konten kita juga bisa maksimal dan bisa mengelola media sosial dengan nyaman, sebaiknya pilih provider internet yang terbaik seperti IndiHome di rumah, biar tidak terganggu dengan jaringan internet yang nyala mati tidak menentu.

Provider Internet Terbaik Sahabat Para Content Creator

Seperti yang aku tulis tadi ya, yang namanya gadget dan juga internet itu adalah sahabat atau bisa dibilang partner dalam bekerja. Pokoknya emak-emak tuh di rumah di kasih internet saja sudah deh adem rasanya ehehe.

Internet bisa dipakai untuk jualan, bikin konten, sekedar browsing, nonton drama Korea dan menambah networking dengan ikut beberapa komunitas. Jadi nih ya, para bapack-bapack tuh wajib sekali pilih provider internet yang bagus di rumah untuk para istri-istrinya 😊

IndiHome adalah salah satu provider internet dari perusahaan Telkom Indonesia yang tidak perlu diragukan lagi konsistensinya di Indonesia. Selain sudah tersebar di seluruh Indonesia juga banyak ragam paket yang ditawarkan dengan harga yang terjangkau.

Mengapa perlu memilih jaringan internet yang terbaik dalam membuat konten di rumah? Sebab dengan jaringan internet yang jernih, cepat dan lancar akan membantu menghasilkan konten yang bagus dan berkualitas, sehingga dapat membantu kita nih dalam mencapai target audience.

Kalau Moms mau membuat konten dan karya-karya yang terbaik, jangan lupa ya pilih provider internet yang terbaik juga yaitu IndiHome. Tetap semangat berkonten ria ya Moms bersama IndiHome dan terus menjadi content creator yang menghasilkan karya-karya terbaik juga bermanfaat bagi masyarakat.


Membuat Konten Jadi Begitu Mudah Dengan Provider Internet Terbaik!

Tidak ada komentar

 

www.cilyainwonderland.id


Assalamu’alaikum,

Sebagai seorang mompreneur dan content creator yang hampir sehari-hari melakukan pekerjaannya di rumah atau dimana saja sesuka hati. Saat libur lebaran ini, benar-benar waktu ‘Me Time” bagi aku.

Hmm…Suasana liburan masih terasa di rumah ku ini. Anak-anak Ku juga masih seminggu lagi masuk sekolah setelah libur lebaran ini. Jadi artinya setelah selesai sholat subuh dan menyiapkan sarapan pagi, aku bisa menikmati kasur empuk ku kembali hingga menjelang siang… yeaaayy…. 

Relax Means Creating Something

Ok, sedikit berbagi cerita lagi hari ini. Di artikel aku kali ini, mau cerita mengenai support system Ku dalam membangun bisnis dan juga membantu aku dalam membuat konten.

Bagi teman-teman yang punya bisnis atau seorang Content Creator, pasti tahu ya kalau mengurus bisnis sekaligus membuat konten itu tentu perlu effort yang tidak bisa setengah-setengah. 

Kedua aktivitas tersebut tentu memerlukan ide kreativitas dalam menjalankannya.

Ketika menjalankan bisnis, tentu tetap perlu sebuah ide. Ide dalam banyak hal, seperti ide mengembangkan bisnis, ide mengatur cash flow keuangan, ide membuat konten, memaksimalkan digital marketing, dan lain-lain.

Sebagai bisnis owner, memutar otak kanan area kreativitas itu penting. Sebab kita tuh perlu mikirin bagaimana caranya bisa menghasilkan uang dari produk atau jasa bisnis kita. Bagaimana memanfaatkan digital sebagai salah satu media dan wadah untuk mendapatkan pelanggan atau customer.

Begitu juga sebagai content creator. Juga membutuhkan banyak ide untuk dapat menghasilkan sebuah konten yang menarik, unik, bermanfaat dan mengundang banyak interaksi. 

Kebetulan dalam aktivitas sehari-hari aku dalam buat konten, aku tidak hanya bikin konten untuk bisnis aku saja tapi aku juga ada kerjasama dengan beberapa brand. 

Karena aku juga seorang pebisnis, maka aku tahu bahwa konten yang aku buat tentu harus memiliki dampak yang bagus bagi sebuah brand.

Maka dari itu ketika kerjasama dengan brand dalam membuat konten, aku tidak mau setengah-setengah, agar hasilnya tidak merugikan brand yang sudah mengajak aku kerjasama.

Agar ide-ide aku bisa terus mengalir, tentu aku perlu waktu juga untuk istirahat atau take a break for a while alias ‘Me Time”.

Ketika aku bisa menikmati waktu untuk rebahan, ke spa, do some hobbies or just go traveling tipis-tipis adalah momen dimana tidak hanya sekedar healing saja tapi juga saat dimana aku bisa dapat banyak banget yang namanya ide.

Pasti setelah menikmati ‘Me Time” ala ala Cilya, aku jadi punya banyak bank konten di drive atau handphone aku. I really enjoy my “Me Time”, malah saking enjoynya, aku jadi berasa fresh lagi pikiran ini.

Relaxnya aku tidak selalu harus jalan-jalan Traveling. Di dalam rumah pun aku juga bisa relax. Selama aku bisa minum kopi dengan santai, bisa browsing cari ide konten, nulis blog dengan nyaman dan buat konten tanpa ada gangguan jaringan internet. So… Being able to relax means to me that I am creating something.

Untuk jaringan internet di rumah, aku memilih IndiHome sebagai pendukungnya. 

Berkonten Ria Bersama IndiHome At My Home

IndiHome itu ibarat partner kerja aku. Berpartner dengan salah satu provider internet terbaik di Indonesia itu memang banyak untungnya. Sebagai seorang pebisnis dan juga content creator, tentu internet adalah salah satu sahabat sejati di dalam dunia pekerjaan ku.

Kalau sudah deadline atau pas pekerjaan sedang menumpuk tapi tiba-tiba internet di rumah down, sudah pasti deh uring-uringan. Iya itu sudah pasti terjadi, sebab pekerjaan jadi tertunda dan malah bisa jadi makin menumpuk. 

Ide atau semangat yang awalnya besar dan sudah di kepala yang siap dituangkan, akhirnya jadi menciut dan bikin badmood hanya gara-gara internet down.

Kurang lebih sudah mau masuk tahun ke 3 nih aku dan IndiHome menjalin persahabatan 😊. Banyakan sukanya dibanding dukanya sih menurut aku. Tentu di awal perkenalan aku dengan si IndiHome ini memerlukan penyesuaian, baik itu penyesuaian pemakaian dan juga jaringan.

Ketika teknisi datang dan menyambungkan segala perangkat paket IndiHome yang aku dan Pak suami pilih, yaitu paket kabel TV beserta telepon rumah dan tentu jaringan internetnya. Aku sangat exciting sekali, karena ngga sabar untuk merasakan apa yang teman-teman aku rasakan mengenai pengalaman positif mereka bersama IndiHome.



Mulai dari pengalaman nonton TV kabelnya yang jernih, jaringan internet yang lancar jaya ditambah bonus telpon rumah. 

Awal penyesuaian, jaringan internetnya IndiHome suka mati-mati. Mungkin  masih adaptasi ya sama situasi di rumah aku hehe. Maklum, di rumah aku selain ada 5 anggota keluarga inti, juga ada tambahan 3 makhluk hidup yang menggunakan jaringan internet yaitu para karyawan bisnis aku yang menggunakan internet di jam kerja on the weekday.

Rumah aku juga aku jadikan mini office yang tentunya memerlukan jaringan internet yang cepat dan terbaik untuk menunjang jalannya bisnis aku dan Pak suami.

Kendala jaringan internet yang suka on-off itu hanya sebulan di awal saja, selebihnya lancar jaya dan banyak banget membantu aku, Pak suami, anak-anak dan tim aku dalam hal pekerjaan juga sekolah sampai sekarang ini.

Hasilnya sudah pasti ya aku bisa berkonten ria dan semua ini berkat IndiHome at my home.

Provider Tepat Untuk Para Content Creator

Tidak dipungkiri ya, dunia digital saat ini sudah berkembang pesat. Para penggiat media sosial pun juga sudah mulai banyak. Media sosial sudah menjadi salah satu wadah sumber penghasil cuan di era digitalisasi ini.

Tentunya tidak terlepas dari peran gadget serta internet yang mumpuni untuk menunjang pekerjaan para penggiat media sosial salah satunya ya content creator seperti aku ini. 

Selama kurang lebih 3 tahun ini, sudah banyak konten-konten, pekerjaan serta karya-karya yang aku hasilkan dan semua itu tidak terlepas dari peran IndiHome di rumah.



Kalau ditanya mengapa memilih IndiHome? Ini jawaban aku !

  • IndiHome untuk proses pemasangannya tidak ribet dan cepat. Waktu Pak suami telpon ke customer service IndiHome, data-data divalidasi terlebih dahulu lalu 2 hari kemudian di approve dan teknisi profesionalnya datang untuk pasang.

  • Internet provider dari Telkom Indonesia. Perusahaan telekomunikasi yang sudah eksis dan etsa List di Indonesia

  • IndiHome sendiri sudah berteknologi Fiber Optik dengan jaringan yang canggih, stabil dan itu yang membuat kalau kita gunakan internetnya terasa sangat cepat.

  • Pilihan paket internetnya banyak dan juga harganya yang terjangkau.

Untuk teman-teman yang saat ini juga berkecimpung di dunia digital, baik itu sebagai digital marketing, content creator, pebisnis dan sebagainya dan memiliki kendala dengan jaringan internetnya, tapi belum coba IndiHome. Yuk coba deh pakai IndiHome. Banyak pilihan paketnya dan kamu bisa langsung hubungi Digital Sales Force IndiHomenya langsung ya.

Apakah ada teman-teman yang sudah memakai IndiHome di rumah dan sudah menghasilkan banyak konten karena terbantu dengan jaringan internetnya yang cepat? Yuk sharing-sharing di kolom komentar 😊