"Barang siapa diperlakukan baik (oleh orang), hendaknya ia membalasnya. Apabila ia tidak mendapatkan sesuatu untuk membalasnya, hendaknya ia memujinya. Jika ia memujinya, maka ia telah berterima kasih kepadanya, namun jika menyembunyikannya, berarti ia telah mengingkarinya," (HR Al Bukhari dalam Al-Adab Al-Mufrad. Lihat Shahih Al-Adab Al Mufrad no.157)
Sebagai makhluk sosial tentu kita perlu saling tolong menolong dalam kebaikan. Bagaimana jika kita diposisi yang ditolong, apakah perlu kita membalas kebaikan orang lain juga? Dan bagaimana cara membalas kebaikan orang lain? Artikel aku kali ini, aku mau share mengenai cara membalas kebaikan orang lain.
Tidak hanya selalu ditolong, sebaiknya kita juga menolong orang lain yang membutuhkan. Sebaiknya ketika kita ditolong, kita mengucapkan 'Terima Kasih", ini adalah bagian dari adab juga. Lalu adakah cara berbuat baik kepada semua orang? Ini yang aku dapat dari kajian yang pernah aku ikuti.
Bagaimana Cara Membalas Kebaikan Orang Lain?
Ada beberapa cara membalas kebaikan orang lain yang bisa kita lakukan lho, seperti:
- Memuji tabiat baik orang tersebut.
- Membalas pemberian orang yang telah memberikan kebaikan kepada kita.
- Mendoakan orang yang telah berbuat baik.
- Jangan lupa mengucapkan Jazakallah khairan kepada orang yang telah berbuat baik kepada kita.
Ada juga hadits membalas kebaikan orang lain, Rasulullah SAW bersabda : "Barangsiapa yang diberikan kepadanya sebuah kebaikan, hendaklah ia membalasnya dan barangsiapa yang tidak sanggup maka sebutlah (kebaikan)nya dan barangsiapa yang menyebut (kebaikan)nya, maka sungguh ia telah bersyukur kepadanya dan barangsiapa yang puas dengan sesuatu yang tidak ia miliki, maka ua seperti seorang yang memakai pakaian palsu." (HR Ahmad dan dihasankan oleh Al Albani di dalam kitab shahih At Taghib Wa At Tarhib no.974).
Selama aku hidup, tidak hanya orang yang berbuat tidak baik saja aku dipertemukan, tetapi aku telah banyak dipertemukan juga dengan orang-orang baik. Masya Allah Tabarakallah....Hal ini tentu menjadi sesuatu yang patut aku syukuri, dan aku memilih untuk berada dan berteman dengan orang-orang baik.
Aku mengenal bisnis travel Umrah Haji dari kakak aku yang menjadikan aku mulai belajar hijrah. Aku bisa berangkat Haji juga selain aku ngotot berdoa, ada seorang wanita yang luar biasa yang membantu aku mewujudkannya yaitu Bunda Guril. Begitu juga mengenai ilmu healing luka batin dan anger management, kalau tidak karena Teh Ani yang mengajak, mungkin aku masih mencari-cari cara terapi membasuh luka batin ku. Masya Allah..terima kasih Allah, aku dipertemukan oleh mereka semua.
Mengapa Perlu Membalas Kebaikan?
Hidup di dunia ini pilihannya adalah kita mau hidup bahagia dan menjadi orang beramal baik, atau hidup yang penuh prasangka dan menjadi orang yang bersifat buruk? Tentu jika sesuai ajaran dari Rasulullah SAW, kita harus menjadi orang yang beramail baik.
Dalam salah satu kajian yang aku ikuti dan sempat aku catat, ulamanya berkata bahwa "Hendaklah kita sebagai manusia tidaklah membalas keburukan orang lain dengan keburukan juga. Sebab tindakan tersebut akan memberikan hidup kita kesedihan. Karena itu balaslah keburukan dengan kebaikan, agar yang kita terima adalah kebahagiaan."
Kalau bahasa kita: "Biarlah Allah SWT yang membalas keburukan orang yang berbuat buruk terhadap kita!". Doa membalas kebaikan orang lain adalah salah satu yang patut kita lakukan, sebab Insha Allah doa kebaikan tersebut akan kembali lagi kepada diri kita. Masya Allah.... Semoga sharing aku bermanfaat ya teman-teman.
See you on my next blog post...